Berkaca dari Meninggalnya Anak Ahmad Albar di Usia Muda Karena Sakit Liver, Makanan yang Sering Dimasak di Rumah Ini Jadi Penyebabnya, Kurang-kurangi Mulai Sekarang

By Amelia Pertamasari, Jumat, 19 November 2021 | 15:25 WIB
Anak ketiga Ahmad Albar, Faldy Albar meninggal pada 2018 lalu. (Kompas.com)

SajianSedap.com - Penyakit liver (penyakit hati) adalah gangguan pada fungsi maupun fisiologis organ hati.

Penyakit liver terjadi saat organ liver atau hati mengalami gangguan dan tidak berfungsi secara semestinya.

Penyakit ini ditandai dengan beragam gejala, tetapi gejala liver biasanya baru muncul setelah hati mengalami kerusakan atau penurunan fungsi yang drastis hingga mengancam nyawa.

Sebut saja salah satu diantaranya, anak ketiga Ahmad Albar yakni Faldy Albar yang meninggal akibat sakit liver pada tahun 2018.

Baca Juga: Renggut Nyawa Anak Ahmad Albar, Makanan Favorit Sejuta Umat ini Bisa Jadi Penyebab Sakit Liver di Usia Muda, Waspada!

Diberitakan Kompas.com, Faldy Albar, meninggal dunia pada Rabu (29/8/2018) di usia 36 tahun.

Diketahui dirinya mempunyai riwayat penyakit liver.

Belajar dari hal tersebut, pilihan gaya hidup menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan.

Beberapa jenis makanan seperti di bawah ini perlu dihindari karena dapat menyebabkan penyakit liver.

Makanan Penyebab Penyakit Liver

1. Makanan dengan kadar kolesterol tinggi

Kadar kolesterol yang tinggi adalah salah satu faktor yang dapat meningkatkan resiko penyakit liver.

Kolesterol adalah salah satu jenis lemak yang hanya bisa didapatkan pada produk-produk hewani.

Paling banyak terkandung dalam daging merah berlemak, udang, kuning telur, krim, butter, dan jeroan.

Baca Juga: Renggut Nyawa Anak Ahmad Albar, Ternyata 3 Makanan Ini Bisa Jadi Penyebab Kanker Liver yang Jarang Orang Tahu

MayoClinic merekomendasikan untuk membatasi konsumsi produk-produk hewani.

Serta memperbanyak konsumsi produk nabati, seperti biji-bijian, sereal, buah dan sayur untuk menurunkan kadar kolesterol dan risiko penyakit liver.

Kebutuhan protein hewani dapat dapat dipenuhi dari konsumsi protein dengan kadar kolesterol rendah seperti: susu skim, putih telur, ikan, dada ayam tanpa kulit.

2. Makanan berlemak

Makanan dengan kadar lemak tinggi berkontribusi terhadap naiknya kadar kolesterol, kegemukan apabila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebih, sekaligus faktor pemicu kerusakan liver.

Contoh makanan dengan kadar lemak tinggi adalah shortening, butter, margarin, daging berlemak, krim, keju, kulit ayam, gorengan, salad dengan krim, roti, kue-kue manis.

Mengurangi menu makanan berlemak dapat juga dilakukan dengan mengganti cara memasak biasa dengan cara memasak yang lebih sehat seperti mengukus, merebus, memanggang.

3. Makanan dan minuman manis

Makanan dan minuman dengan kadar gula yang tinggi seperti soda, permen, dan dessert cenderung mengandung kalori yang tinggi.

Kelebihan kalori menyebabkan pembentukan lemak di dalam hati.

Apabila terus menerus, liver tidak dapat memproses dan memecahkan lemak yang tersimpan di dalamnya, menyebabkan timbunan lemak dalam hati.

Kemudian terjadilah perlemakan hati, yang selanjutnya dapat menyebabkan sirosis.

Baca Juga: Sakit Liver Renggut Nyawa Anak Ahmad Albar, Siapa Sangka 3 Makanan Favorit Sejuta Umat Ini Bisa Jadi Penyebab Utamanya! Stop Sekarang Juga

Oleh karena itu, sebaiknya makanan-makanan manis ini dibatasi konsumsinya dan hanya dikonsumsi pada waktu-waktu tertentu saja.

Bila anda terlanjur suka makanan manis, usahakan ganti kesukaan anda ini dengan buah segar, permen bebas gula, air putih, atau susu rendah lemak.

4. Makanan dengan kadar garam tinggi

Hampir semua orang tahu bahwa makanan dengan kadar garam tinggi berpotensi menaikkan tekanan darah.

Tetapi ternyata tidak sampai di situ saja, makanan asin juga berkontribusi menyebabkan penyakit liver melalui peningkatan tekanan darah.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Usahakan untuk membatasi konsumsi garam dalam makanan sehari-hari sehingga tidak melebihi 2300 miligram (sekitar satu sendok teh).

Mengurangi konsumsi makanan kaleng serta produk-produk olahan seperti sosis, keju olahan, makanan instan, dan makanan cepat saji.

Selain menghindari konsumsi bahan-bahan di atas, salah satu hal yang penting dalam menjaga kesehatan liver adalah dengan berolahraga.

Olahraga membantu tubuh membakar kelebihan kalori yang masuk, mengurangi risiko obesitas, meningkatkan kekebalan tubuh.

Serta melancarkan aliran darah sehingga memperbaiki kerja organ, termasuk liver.

Baca Juga: Tak Ingin Sakit Liver Seperti Mendiang Faldy Albar, Stop 3 Kebiasaan Makan Ini Sekarang Juga!

Pada dasarnya, menjaga kesehatan liver tidak jauh berbeda dengan menjaga kesehatan tubuh secara umum.

Makanan dan minuman yang membahayakan liver juga membahayakan kesehatan tubuh secara umum.

Kebiasaan Lain Penyebab Penyakit Liver

Sudah bukan rahasia lagi kalau alkohol menjadi penyebab kerusakan liver yang paling banyak di dunia ini.

Konsumsi alkohol berlebihan ternyata menurunkan kemampuan liver untuk membuang racun dikarenakan alkohol.

Daripada menyaring racun-racun lain, liver justru sibuk mengubah alkohol menjadi senyawa yang kurang beracun.

Jika terlalu sering, liver akan mengalami peradangan yang benar-benar merusak sel-sel hati itu sendiri.

Baca Juga: Putra Achmad Albar Meninggal Mendadak Karena Liver, Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Jadi Penyebabnya

Dalam jangka panjang, konsumsi alkohol berlebihan dapat menyebabkan gagal fungsi hati yang berujung nyawa sebagai taruhannya.

Setelah membaca kebiasaan makanan yang dapat merusak hati ini, sebaiknya kita segera menghentikannya sebelum terlambat, ya! (AH)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di SajianSedap.com dengan judul Makanan Penyebab Sakit Liver, Ternyata 4 Makanan Enak Ini Sebabkan Sakit Liver yang Bisa Berujung pada Kematian