Kalau Masih Sayang Badan, Stop Makan Brokoli Setiap Hari, Bukannya Sehat Malah Bisa Masuk Rumah Sakit!

By Ulfa, Minggu, 21 November 2021 | 14:25 WIB
Bahaya makan brokoli setiap hari (pixabay)

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Cancer Institute, ditemukan bahwa perokok yang mengonsumsi beta-karoten dosis besar lebih mungkin mengembangkan kanker paru-paru dibandingkan dengan mereka yang tidak.

Sesuai penelitian lain yang diterbitkan oleh Office of the Dietary suplemen, kelebihan vitamin E dapat meningkatkan risiko stroke hemoragik.

2. Menyebabkan kelebihan serat

Makan brokoli secara teratur sangat bermanfaat untuk perut kita dan membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Manfaat brokoli ini terutama karena adanya serat makanan di dalamnya.

Brokoli yang diolah dengan cara sehat seperti direbus atau dikukus dapat menurunkan risiko kanker paru-paru

Baca Juga: Bukannya Sehat Malah Bikin Ambruk, Mulai Sekarang Orang dengan Kondisi Ini STOP Makan Brokoli, Efeknya Nggak Main-main!

Serat makanan bertindak sebagai pencahar alami, meningkatkan pergerakan usus, dan memastikan pembuangan kotoran dari sistem dengan lancar.

Meskipun serat makanan baik untuk perut kita, disarankan untuk mengonsumsi brokoli dalam jumlah sedang.

Ini karena terlalu banyak asupan serat makanan di perut kita dapat menimbulkan masalah seperti malabsorpsi, gas usus, penyumbatan usus, sembelit, diare, dan sebagainya.