Akibatnya, para produsen terpaksa melakukan upaya agar ayam tumbuh menjadi ukuran besar dalam waktu 40-50 hari.
Ini membuat ayam terkena penyakit yang dengan mudah dibawa dari kandang ke toko-toko daging dan masuk ke dapur.
4. Mengurangi kemampuan antibiotik
Ketika seekor ayam dipaksa tumbuh dewasa dalam waktu 50 hari dan bahkan dipaksa menetas lebih awal, itu banyak memberikan berpengaruh.
Tampaknya sehat, tetapi makanan ternak dan kondisi kehidupan yang sangat buruk membuat unggas kehilangan hampir semua nilai gizinya.
Parahnya, ini menjadi pembawa penyakit bagi konsumennya.
Risiko paling parah adalah e.coli, bakteri yang mengurangi kekebalan terhadap banyak penyakit.
Ini mengurangi kemampuan antibiotik untuk membantu orang melawan penyakit yang rawan.
5. Meningkatkan berat badan
Daging putih sangat rendah serat, sehingga Anda mungkin memakannya sebanyak yang diinginkan.