Semua Harus Tahu, Sebaiknya Hindari Makan Makanan Enak ini Kalau Sudah di Vaksin Booster, Kalau Nekat Bisa Dapat Akibat!

By Ulfa, Minggu, 23 Januari 2022 | 13:40 WIB
Makanan yang harus dihindari setelah dapat vaksin booster (ncoa.org)

SajianSedap.com - Apakah Anda sudah melakukan vaksin booster?

Ya, setelah melakukan vaksin 1 dan 2, warga kini diwajibkan untuk mendapatkan vaksin booster.

Pelaksanaan vaksin booster di Indonesia pun kini sudah banyak yang dilakukan.

Lantas, seberapa penting vaksin booster untuk kesehatan kita?

Vaksin booster perlu diberikan agar tubuh kita memiliki ketahanan terhadap efek samping Covid-19 yang dari hari ke hari semakin berbahaya.

Apalagi, akhir-akhir ini, ditemukan varian baru Omicron yang diklaim menimbulkan efek samping yang lebih parah.

Sejauh ini, ada lima jenis vaksin booster yang diedarkan di Indonesia, yaitu Sinovac, AstraZeneca, Moderna, Pfizer, dan Zifivax.

Sama seperti vaksin dosis sebelumnya, vaksin booster memiliki efek samping tertentu, seperti demam, nyeri otot, sakit kepala, sakit di bagian bekas suntikan, dan lain-lain.

Nah, setelah disuntik vaksin booster pun ternyata kita harus hindari makanan ini, loh.

Baca Juga: Kenalan dengan Efek Samping dari 5 Vaksin Booster Gratis, Jauh Dari Kata Berbahaya dan Bisa Sembuh Sendiri

Ya, ternyata ada beberapa makanan setelah vaksin booster yang harus kita hindari.

Hal ini karena jika kita mengonsumsi makanan yang kurang bergizi. akan ada efek samping yang ditimbulkan setelah vaksin booster ini bisa semakin parah.

Wah, apa saja ya?

Dikutip SajianSedap dari Nakita.Id, berikut ini makanan apa saja yang sebaiknya tidak dikonsumsi setelah menerima vaksin booster:

1. Makanan cepat saji

Makanan cepat saji

Ada baiknya beberapa hari setelah vaksin, Anda tidak mengonsumsi makanan cepat saji.

Melansir dari Healthline, makanan cepat saji hanya akan menurunkan sistem imunitas di dalam tubuh.

Padahal, setelah melaksanakan vaksinasi, sistem imunitas sebaiknya ditingkatkan.

Baca Juga: Vaksin Booster Gratis Dirilis Hari Ini, Pemerintah Justru Beri Vaksin Setengah Dosis, Ini Alasannya

Hal ini dilakukan agar vaksin dan sistem imun dapat bekerja dengan maksimal dalam membentuk ketahanan tubuh.

Ditambah lagi, makanan cepat saji bersifat inflammatory.

Artinya, makanan cepat saji hanya akan membuat efek samping vaksin menjadi lebih parah.

Tentu Anda tidak ingin hal ini terjadi, bukan?

Bahkan, beberapa minggu sebelum menerima vaksinasi Anda seharusnya sudah mengurangi konsumsi fast food.

Seperti yang kita ketahui, fast food hanya akan membuat berat badan Anda menjadi bertambah.

Perlu berhati-hati jika sudah mengalami pertambahan berat badan yang drastis.

Melansir dari Eat This not That, vaksin akan menurun efektivitasnya pada pasien yang mengalami kelebihan berat badan.

Artikel berlanjut setelah video berikut.

Baca Juga: CATAT! Ada Vaksin Baru Zifivax untuk Vaksin Booster Gratis, Golongan Ini yang Bakal Jadi Penerimanya

Maka dari itu, konsumsi makanan cepat saji seharusnya dikurangi bahkan beberapa minggu sebelum vaksin.

2. Makanan dengan tambahan gula tambahan

Sama dengan makanan cepat saji, makanan dengan gula dan garam tambahan sebaiknya dikurangi.

Makanan dengan gula tambahan memiliki sifat inflammatory juga.

Jika dikonsumsi, efek samping vaksinasi akan memperparah keadaan Anda.

Ilustrasi makanan manis yang mengandung gula tambahan

3. Minuman beralkohol

Konsumsi alkohol yang terlalu banyak hanya akan membuat imunitas menjadi menurun.

Belum lagi, dengan berbagai risiko kesehatan karena konsumsi minuman beralkohol, seperti liver dan penyakit jantung.

Lalu, apa yang sebaiknya dikonsumsi setelah mendapatkan vaksinasi?

Baca Juga: Jangan Senang Dulu, Setelah Vaksin Booster Grastis Dilarang Keras Mengonsumsi ini, Malah Undang Penyakit Lain

Anda sebaiknya mengonsumsi makanan yang bisa meningkatkan imunitas.

Apa saja, sih, yang termasuk di dalamnya?

Melansir dari Healthline, yang mampu meningkatkan imunitas adalah sayuran hijau.

Perbanyak konsumsi makanan seperti bayam, brokoli, kangkus, pokcoy, dan lain-lain.

Selain itu, perbanyak juga konsumsi buah-buahan yang meningkatkan imunitas.

Buah-buahan yang dapat dikonsumsi setelah vaksin di antaranya adalah buah beri, jeruk, pepaya, semangka, dan lainnya.

Konsumsi buah semangka juga baik dilakukan untuk meningkatkan asupan air setelah vaksin.

Asupan air setelah vaksin amat sangat penting untuk mengurangi efek samping.

Konsumsi juga makanan yang termasuk dalam makanan antiinflamasi, di antaranya:

Baca Juga: Kabar Gembira yang Lagi Nunggu Vaksin Booster, BPOM Izinkan 5 Jenis Vaksin ini Sebagai Vaksin Booster

- Tomat

- Kacang-kacangan

- Ikan laut kaya akan omega-3

Itulah tadi beberapa makanan yang sebaiknya tak dikonsumsi setelah mendapatkan vaksin booster.

Setelah vaksinasi, ada baiknya jika mengonsumsi makanan yang dapat meningkatkan imunitas dan mengurangi inflamasi karena efek vaksinasi.

Artikel ini telah tayang di nakita.grid.id dengan judul Akhirnya Terungkap, Setelah Dapat Vaksin Booster Sebaiknya Jangan Konsumsi Makanan Ini Jika Tak Ingin Dapat Efek Samping Berlebih

Baca Juga: Menyambut Hari Kesehatan Nasional, Siap-siap Suntikan Vaksin Dosis Ketiga Bagi Golongan Ini, Jadwalnya Sudah Keluar