Gak Cukup Pakai Air Keran Doang! Kangkung Ternyata Harus Dicuci dengan Cara Ini Supaya Gak Kasih Racun ke Keluarga, Yang Suka Kangkung Harus Catat

By Virny Apriliyanty, Jumat, 18 Februari 2022 | 10:40 WIB
Penjelasan mengapa kangkung dikenal bikin kantuk. (Tribun Jabar - Tribunnews.com)

SajianSedap.com - Kangkung nampaknya bisa dinobatkan jadi sayuran paling sering dimasak di rumah.

Berapa kalipun dimasak, rasanya kita tidak bisa bosan dengan kangkung, deh.

Sebenarnya kangkung sendiri punya banyak manfaat untuk tubuh.

Tapi, cara mengolah dan membersihkannya pun harus benar.

Soalnya, ternyata ada bahaya tersembunyi kalau kita salah membersihkan kangkung.

Yuk, simak caranya.

Cara Membersihkan Kangkung yang Salah

Beberapa waktu lalu sempat viral berita soal lintah dan cacing di dalam kangkung, yang menghebohkan publik.

Kangkung sendiri merupakan tanaman yang biasanya tumbuh di sawah dan di dalam air.

Baca Juga: Jangan Mau Bergantung Dengan Obat, Sakit Kepala Tak Tertahankan Bisa Lenyap Dengan Air Putih, Begini Caranya

Jadi wajar saja kalau banyak serangga dan bakteri yang masuk ke dalam batang kangkung yang berongga.

Serangga yang masuk biasanya berupa cacing tanah atau lintah yang ukurannya kecil.

Kalau masuk ke dalam mulut kita, tentu sangat mengerikan, kan?

Di beberapa negara, kangkung dilarang disantap karena rentan menjadi pengantar serangga dan bakteri ke mulut.

Duh sayang sekali ya, padahal kangkung mengandung banyak nutrisi yang sangat baik untuk tubuh.

Lalu, apa artinya kita tak boleh makan kangkung lagi?

Tentu saja tidak!

Sayur murah dan enak ini soalnya punya banyak nutrisi yang sayang banget kalau kita lewatkan.

Tapi, coba perhatikan cara membersihkannya dulu sebelum diolah.

Baca Juga: Asam Urat Langsung Minta Ampun, Cuma Modal Kunyah Buah Satu Ini, Tidak Perlu Lagi Minum Obat Seumur Hidup

Soalnya, ada beberapa kesalahan dalam mencuci kangkung yang sering kita lakukan.

1. Membeli Kangkung yang Terlalu Besar

Kangkung memang punya rongga pada batang yang bisa jadi tempat tinggal lintah dan serangga.

Karena itu, makin besar batangnya, makin besar kemungkinan serangga dan lintah bersarang di dalamnya.

Makanya, ada baiknya kita membeli kangkung yang batangnya kecil-kecil saja.

Hindari kangkung yang terlalu besar batangnya.

2. Tidak Membelah Batang Kangkung

Lalu bagaimana kalau cuma ada kangkung besar di pasaran?

Coba deh kalau begitu belah dulu batang kangkung sebelum dimasak.

Baca Juga: Pantas Orang Dulu Banyak Anak! Terungkap Obat Kuat Alami Nenek Moyang yang Bikin Suami Istri Makin Lengket, Modalnya Cuma Jahe, Madu dan Telur

Dengan begitu, kita akan lebih mudah untuk melihat apakah ada serangga seperti cacing, ulat, atau lintah yang bersarang di batangnya.

3. Tidak Mencuci Kangkung di Air Mengalir

Siapa yang suka mencuci kangkung cuma dalam baskom berisi air?

Ternyata cara ini salah besar, lo.

Mencuci sayuran seperti kangkung memang lebih baik jika menggunakan air yang mengalir.

Dengan begitu kotoran tidak akan tersangkut lagi ke kangkung yang sudah bersih.

4. Tidak Direndam Dalam Air Garam

Setelah semua proses pencucian selesai, kita bisa menggunakan cara terakhir untuk mengusir lintah dan serangga dari kangkung.

Caranya adalah merendam kangkung di dalam air garam.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Jadi Camilan Favorit Saat Nonton, Ternyata Popcorn Bisa Jadi Obat Kolestrol Jahat di Tubuh, Gak Nyangka Banget

Air garam dipercaya bisa bikin serangga dan lintah muncul ke permukaan, lo.

Soalnya, serangga ternyata gak suka hidup dalam air garam.

Kangkung Dilarang Keras Di Amerika

Siapa sangka jika makanan favorit orang Indonesia ini malah dilarang keras di Amerika?

Dilansir Grid.ID dari worldcrops.org, kangkung dianggap berbahaya di Amerika Serikat.

Di bawah wewenang undang-undang dari Federal Noxious Weed Act, Layanan Pemeriksaan Kesehatan Hewan dan Tanaman USDA (APHIS) melarang penjualan dan pembelian tanaman ini.

kangkung

Kecuali dapat izin yang dikeluarkan oleh USDA.

Kangkung berada dalam daftar gulma federal yang berbahaya karena gulma yang terbentuk dari air tawar di iklim tropis.

Baca Juga: Jangan Sampai Terlambat! Belajar dari Dorce Gamalama yang Divonis Derita Batu Ginjal, Coba Minum Jus Buah Murah Ini Bisa Jadi Cara Sembuh Tanpa Obat, Lo

Gulma sendiri adalah tanaman yang kehadirannya tidak diinginkan pada lahan pertanian karena menurunkan hasil yang bisa dicapai oleh tanaman produksi. Atau kita sering menyebunya hama.

Untuk tumbuh, kangkung membutuhkan lebih banyak air daripada kebanyakan tanaman lainnya.

Peningkatan irigasi ini bisa menghilangkan nutrisi yang tersedia dan mengganggu kesuburan tanaman lainnya.

Selain itu, karena kangkung tidak dikenali secara nasional sebagai tanaman pangan legal, maka tidak ada pestisida yang diberi label khusus untuk itu.

Padahal sangat penting untuk tidak menggunakan pestisida yang tidak diberi label untuk tanaman.

Terakhir, ada risiko keracuran pada tanaman kangkung dan merugikan orang-orang yang memakannya.