Nggak Akan Busuk Berbulan-bulan, Tomat Bisa Awet Kalau Dibungkus dengan Bahan ini, Ibu-ibu Rugi Kalau Gak Tahu!

By Ulfa, Selasa, 22 Februari 2022 | 10:10 WIB
Cara menyimpan tomat agar bisa awet berbulan-bulan (Pexels.com/Anete Lusina)

SajianSedap.com - Tomat merupakan buah dan sayuran yang sering kita lihat setiap hari.

Manfaat tomat sering dijadikan sebagai tambahan dalam masakan, dibuat jus, ataupun dimakan langsung.

Karena sering digunakan, tak jarang kita sering menyetok tomat di rumah.

Tapi, baru sehari didiamkan, tomat biasanya cepat busuk, nih.

Hal ini karena buah dengan kandungan air tinggi memiliki sifat lebih cepat busuk, salah satunya tomat.

Tomat yang jika dibiarkan dalam ruangan suhu normal dan hangat hanya tahan maksimal dua hari saja.

Hal ini sangat kontras dengan pedagang sayur di pasar yang cara menyimpan tomat ala kadarnya, tanpa disimpan di kulkas.

Lalu, mengapa tomat di pasar bisa tetap segar dan merah merekah walaupun dipajang selama berminggu-minggu?

Maka dari itu, yuk simak cara menyimpan tomat agar tidak mudah busuk berikut ini.

Baca Juga: Tak Perlu Beli Baru, Pantat Panci Gosong Bisa Kembali Kiclong Cuma dengan Digosok Tomat, Emak-emak Harus Nyoba!

Tips Menyimpan Tomat Agar Tidak Mudah Busuk

1. Tidak dicampur dengan makanan lainPastikan tomat yang kita simpan tidak berdekatan dengan bahan makanan yang mengandung etanol, seperti apel dan anggur.Pastikan juga menyimpan tomat pada suhu sekitar 13 derajat Celcius.2. Perhatikan tingkat kematangan tomat

Cara menyimpan tomat agar awet
Hal lain yang perlu diperhatikan saat menyimpan tomat adalah tingkat kematangan tomat.Cara menyimpan tomat yang belum cukup matang dan yang sudah matang tentu berbeda.Untuk tomat yang belum matang bisa disimpan pada suhu ruangan, namun jangan sampai terkena matahari langsung.

Baca Juga: Baru Sehari Beli Kok Tomat Langsung Busuk, Ternyata Biang Keroknya Gegara Ditaruh di Tempat Ini, Ibu-ibu CATAT!

 Tomat yang terkena sinar matahari langsung hanya akan membuatnya cepat busuk, sehingga tidak bisa bertahan dengan lama.Sedangkan, untuk tomat yang sudah matang hanya bisa disimpan pada suhu ruangan selama beberapa hari.

3. Simpan di suhu ruang atau freezerPastikan ruangan tempat menyimpan tomat dalam suhu yang cukup sejuk dan tidak terkena matahari langsung.Kesegaran tomat yang sudah matang dan disimpan di dalam lemari pendingin bisa bertahan antara 2 – 3 hari hingga membusuk.Sedangkan, tomat segar yang disimpan di dalam freezer bisa bertahan hingga 2 bulan.Jangan lupa membungkus tomat segar menggunakan kantong plastik sebelum menyimpannya di dalam lemari pendingin atau freezer.Pastikan tomat sudah pada suhu ruangan sebelum diolah.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Baru Tahu Sekarang, Coba Minta Suami Makan Tomat Sebelum Tidur, Siap-siap Mulai Besok Jadi Susah Bangun Pagi

Cara Mematangkan Tomat

Berikut ini cara mematangkan tomat dengan cepat melansir dari The Spruce Eats.

1. Membungkus tomat

Buah Tomat dapat dimatangkan dengan cara membungkus tomat dengan plastik, kantong kertas, atau kardus.

Membungkus tomat dapat membantu mempercepat pematangan sebab buah termasuk tomat akan terus mengeluarkan gas bernama etilen.

Gas etilen ini selain dikeluarkan oleh buah, juga dapat mematangkan buah ketika gas berada di sekitar buah.

Tujuan dari pembungkusan buah adalah untuk memerangkap gas etilen tetap berada di sekitar buah, sehingga buah akan cepat matang.

Dalam membungkus buah harus diperhatikan agar bungkus diberi rongga udara, seperti lubang pada plastik.

Hal ini bertujuan agar alih-alih buah menjadi matang, justru akan membusuk. 

Baca Juga: Selalu Jadi Pelengkap Di Nasi Goreng, Makan Timun Dan Tomat Secara Bersamaan Sebabkan Hal Ini Pada Perut, Wajib Dihindari Mulai Sekarang

Jika pembungkus tidak diberi sedikit rongga udara, maka di dalam bungkus akan penuh dengan embun yang membuat basah buah dan menimbulkan jamur.

2. Membungkus tomat bersamaan dengan buah pisang

Jika kamu ingin mempercepat proses pematangan buah tomat, kamu bisa bungkus buah tomat bersama-sama dengan buah pisang.

Buah pisang adalah salah satu buah yang mengeluarkan gas etilen dalam jumlah banyak.

Cara mematangkan tomat dengan cepat

Kalau tomat dibungkus bersamaan dengan buah pisang pada satu wadah, tentu akan semakin banyak gas etilen yang akan terperangkap di dalam bungkus, ini bagus untuk mematangkan tomat.

Selain buah pisang, buah alpukat dan apel juga mengeluarkan gas etilen dalam jumlah banyak, kamu bisa pakai juga buah-buah tersebut.

3. Selalu awasi buah tomat yang sedang dimatangkan

Saat mematangkan buah tomat di rumah, kamu harus rajin memeriksa setiap buahnya. Setiap buah tersebut akan matang dengan kecepatan yang berbeda-beda, jadi tomat perlu selalu diawasi

Baca Juga: 24 Jam Jerawat Tamat, Modalnya Cuma Pakai Tomat Dan Gula Pasir, Begini Cara Menggunakannya

Kamu bisa periksa tingkat kematangan buah tomat dari ukuran, warna, dan aromanya.

Perlu kamu ketahui bahwa buah tomat yang dimatangkan setelah dipetik, tidak akan memiliki kualitas yang sama dengan buah tomat yang matang di pohon.

Namun buah tomat tetap bisa dipakai untuk bahan masakan yang enak. Setelah tomat matang, sebaiknya segera olah atau konsumsi karena buah tomat tidak tahan lama setelah matang.

Agar kualitas tetap terjaga, simpan buah tomat pada suhu ruang dibanding di suhu kulkas. Sebab jika disimpan di kulkas, tomat akan cepat menjadi lembek. Jika stok buah tomat berlebihan, kamu bisa menyimpannya dengan cara membekukannya di freezer.

4. Taruh di Jendela yang Cerah.

Cara paling klasik untuk mematangkan tomat adalah dengan meletakkannya di ambang tercerah di dapur Anda.

Tempatkan tomat dengan sisi batang menghadap ke bawah, yang akan mencegahnya menggelinding dan membuat tomat tidak mudah memar di permukaan yang keras.

Setelah beberapa hari berjemur di bawah sinar matahari, mereka akan matang dan siap untuk dinikmati.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Bali dengan Judul: Tips Menyimpan Tomat, Bisa Bertahan hingga Berminggu-minggu

Baca Juga: Coba Tahu Dari Dulu! Petik Segenggam Daun Tomat Di Pekarangan Lalu Direbus, Jangan Heran Kalau Penyakit Super Berbahaya Ini Sembuh Tanpa Bantuan Dokter