Keseringan Simpan Hand Sanitizer di Dalam Mobil, Jangan Kaget Kalau Nanti Efeknya Bisa Sebahaya Ini, STOP Sekarang Juga Ahli Sudah Peringatkan

By Virny Apriliyanty, Rabu, 16 Maret 2022 | 11:40 WIB
Tetap pastikan tangan bersih dan tidak kotor sebelum menggunakan hand sanitizer. (pixabay)

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Dikira Bakal Bebas Kuman dan Bakteri, Hal Buruk ini Bisa Terjadi Pada Tubuh Kalau Sering Pakai Hand Sanitizer Berlebihan

Dalam penggunaannya, hindari berada di dekat api, korek, orang sedang merokok, dan saat menyalakan kompor.

Bahan alkohol membuatnya mudah terbakar.

"Jangan digunakan berlebihan, tidak disemprotkan saat berada di dekat api atau kompor," kata Wega saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/3/2020).

"Karena bahannya yang dari alkohol, jadi ya akan mudah terbakar," lanjut dia.

Peringatan seorang mengalami luka bakar menggunakan pasta gigi.

2. Hentikan jika terjadi iritasi

Penggunaan hand sanitizer harus dihentikan jika terjadi iritasi atau rasa pedih dan panas di kulit.

Adapun alkohol 70 persen untuk pembersih atau disinfektan, menurut Profesor Wega, masih aman untuk kulit.

Wega menjelaskan, kulit setiap orang berbeda-beda daya tahannya terhadap alkohol yang terkandung dalam hand sanitizer.

Baca Juga: Tolong Jangan Beli Hand Sanitizer dengan Ciri-ciri Ini, Bukannya Bersihkan Virus, Ternyata Malah Palsu, Waspada!

"Ini juga penting, jauhkan dari jangkauan anak-anak. Penggunaan untuk anak-anak harus dibantu orang dewasa, tidak boleh berlebihan," jelas Wega.

3. Hanya digunakan jika tidak ada air dan sabun

Terbukti Lebih Ampuh dari Hand Sanitizer, Ini Dia Barang-Barang Murah Meriah di Rumah yang Bisa Matikan Virus Corona Menurut Ahli

Wega juga mengingatkan, penggunaan hand sanitizer disarankan jika tidak dijumpai air dan sabun.

Oleh karena itu, ia menekankan, penggunaan hand sanitizer hanya saat berada di luar rumah ketika dalam keadaan terpaksa atau mendesak.

"Semisal harus keluar rumah untuk belanja makanan atau ke tempat-tempat umum," kata Wega.

Cara kerja alkohol Ia mengungkapkan, alkohol yang merupakan salah satu kandungan dalam hand sanitizer akan hilang tergantung suhu tubuh dan ruang.

"Etanol cepat menguap pada suhu kamar, apalagi di Indonesia yang merupakan daerah tropis temperatur ruang sekitar 27-32 celcius, etanol mudah menguap," kata Wega. Selanjutnya, kata dia, saat disemprotkan ke kulit, misalnya telapak tangan, cairan hand sanitizer akan mengurangi kuman yang menempel di bagian kulit tersebut.

" Hand sanitizer cuma membantu mengurangi keberadaan kuman-kuman saja. Tapi apakah virus Covid-19 juga bisa mati, butuh riset yang seksama," kata Wega.