SajianSedap.com - Serangan jantung jadi salah satu penyakit pembunuh nomor satu di dunia.
Penyakit satu ini seolah menjadi 'silent killer', karena terjadi secara mendadak.
Biasanya para pengidapnya tidak menyadari gejala yang terjadi di tubuh.
Hal inilah yang membuat serangan jantung atau penyakit jantung lainnya kerap tidak diketahui.
Pemicunya tentu saja pola makan serta penyakit lain seperti kolesterol tinggi, darah tinggi dan kebiasan seperti merokok.
Sebagai penyakit pembunuh nomor 1, tentu hal ini perlu diwaspadai.
Pasalnya, tak hanya menyerang orang yang sudah lanjut usia, serangan jantung pun bisa menyerang orang yang masih berusia muda.
Sebut saja beberapa kasus meninggalnya adik sepupu dari artis Citra Kirana serta anak dari politisi Nurul Arifin yang meninggal karena serangan jantung.
Tapi tenang, beberapa makanan salah satunya ikan yang mirip lele ini bisa jadi salah satu solusi untuk mencegah serangan jantung.
Makanan untuk Mencegah Serangan Jantung
Beberapa makanan rupanya bisa mencegah serangan jantung.
Hal ini tentu kabar gembira bagi Anda.
Nah, salah satu makanan pencegah penyakit jantung ini adalah ikan patin.
Ikan patin merupakan ikan tawar mirip ikan lele, yang ternyata khasiatnya salah satunya mencegah serangan jantung.
Dikutip dari Gridhealth, seperti yang disampaikan langsung oleh ahli gizi Rosihan Anwar Sgz dalam diskusi di grup Gerakan Sadar Gizi seperti dilansir dari TribunKesehatan.Menurutnya hal ini dikarenakan ikan patin memiliki banyak kandungan yang dibutuhkan oleh tubuh.Misalnya kandungan lemak pada ikan patin yang lebih rendah dibanding ikan jenis lain, terutama asam lemak esensial DHA yaitu kira-kira sebesar 4,74 % dan EPA yaitu kira-kira sebesar 0,31 %.
Kedua jenis omega-3 asam lemak ini biasanya dihasilkan dari jenis ikan yang hidup di air dingin seperti ikan salmo, ikan tuna, dan ikan sarden.Kadar lemak total yang terkandung dalam daging ikan patin adalah sebesar 2,55 % sampai dengan 3,42 %, dimana asam lemak tak jenuh nya adalah di atas 50 %.Asam oleat adalah asam lemak tak jenuh tunggal yang paling banyak terkandung di dalam daging ikan patin yaitu sebesar 8,43 %.Berdasarkan hasil dari penelitian, kandungan gizi di dalam ikan patin yang berupa lemak tak jenuh (USFA sebesar 50 %) sangatlah bagus untuk mencegah terjadinya resiko penyakit Kardiovaskular.Lemak tak jenuh juga bermanfaat untuk menurunkan besarnya kadar kolesterol total dan kolesterol LDL yang terkandung di dalam darah sehingga dapat mencegah dan mengurangi terkena penyakit jantung koroner.Jika di lihat dari rendahnya kadar kolesterol yang terkandung dalam daging ikan patin (21-39mg/100 gram), maka manfaat ikan patin sangatlah bagus bagi yang sedang menjalankan program diet.
Pasalnya ikan patin bisa mengurangi asupan kolesterol harian di dalam menu makanan anda.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Hal ini pun menjadikan ikan patin sebagai salah satu ikan yang bisa mencegah serangan jantung atau penyakit kardiovaskular lain seperti stroke.
Kandungan lemak tak jenuh pada dagingnya dapat mengurangi kandungan lemak trans yang menyumbat pembuluh darah.Lemak tak jenuh yang ada pada ikan patin mencapai 50% yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh.
Tak hanya bisa mencegah penyakit kardiovaskular, ikan patin juga memiliki manfaat lain untuk tubuh.
1. Tulang jadi lebih sehatIkan patin mengandung fosfor dan kalsium yang bisa menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Tulang yang kuat membuat kita tidak rentan terkena osteoporosis.2. Kinerja pada otak membaikIkan patin mengandung omega-3 dan omega-6 yang memiliki manfaat memperlancar kinerja otak.
Sama dengan halnya ikan salmon.3. Mencegah jantung koronerSelain keempat manfaat di atas, mengonsumsi ikan patin juga bisa mencegah terjadinya jantung koroner
Nah itulah beberapa manfaat ikan patin yang bisa Anda dapatkan jika mengonsumsinya.
Namun perlu diingat agar tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
Smeoga informasi ini bermanfaat.
Artikel ini telah tayang di GridHealth dengan judul Coba Mulai Sekarang Rutin Makan Ikan Patin, Jangan Kaget 4 Hal Ini Bisa Terjadi Pada Tubuh