SajianSedap.com - Siapa yang suka makan semangka?
Semangka merupakan buah favorit keluarga.
Tak sedikit yang membeli semangka dalam jumlah banyak.
Meski sama-sama semangka, tapi semangka kuning kalah populer.
Terlebih lagi membeli semangka kuning juga tidak banyak yang jual di dekat rumah.
Bukan cuma enak, semangka kuning bisa mendatangkan manfaat.
Salah satunya untuk pengidap diabetes.
Semangka Kuning untuk Menurunkan Kadar Gula Darah
Meskipun tidak sepopuler semangka merah, namun semangka kuning juga sangat bergizi lho.
Baca Juga: Kaum Menteng, Lesser-Known Traditional Foods From Rural Indonesia Get Spotlight They Deserve
Berbagai kandungan gizi yang ada pada semangka kuning bisa menyenmbuhkan berbagai penyakit.
Salah satunya adalah diabetes.
Dilansir dari Good Health All, mengkonsumsi semangka kuning dalam jumlah sedang dapat mengatur kadar gula darah.
Meskipun memiliki indeks glikemik tinggi 72, ia memiliki beban glikemik rendah.
Buah ini memiliki lebih sedikit gula dan tidak membebani pankreas dan tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
Serat makanan dalam semangka kuning memperlambat penyerapan gula oleh aliran darah dan membantu dalam mengelola diabetes.
Arginine, asam amino dalam semangka kuning meningkatkan efek insulin pada kadar gula darah dan mengelola diabetes.
Tentunya ini kabar baik bagi penderita diabetes.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Anda bisa mengonsumsinya secara rutin setiap hari.
Selain itu, pastikan Anda juga mengonsumsi makanan sehat lainnya.
Manfaat Semangka Kuning Lainnya
Selain dapat menurunkan tekanan darah, berikut adalah manfaat semangka kuning lainnya.
1. Menurunkan tekanan darah tinggi
Sifat vasodilatasi potasium dalam semangka kuning melemaskan pembuluh darah kita, meningkatkan sirkulasi darah.
Hal ini ternyata dapat memberikan bantuan dari tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Seng dan magnesium dalam semangka kuning juga membantu mengatur tekanan darah tinggi.
Citrulline, asam amino dalam semangka kuning melemaskan pembuluh darah, meningkatkan aliran darah, dan dengan demikian membantu mengatur tekanan darah.
Karena itu, Anda yang menderita hipertensi bisa rutin mengonsumsi semangka kuning.
2. Mencegah berbagai jenis kanker
Antioksidan seperti vitamin C, vitamin A, vitamin E, dan senyawa antioksidan lainnya seperti fitonutrien, polifenol, dan flavonoid dalam semangka kuning melindungi sel dan jaringan kita dari kerusakan akibat radikal bebas.
Hal ini dapat meminimalkan risiko beberapa jenis kanker seperti kanker usus besar, kanker perut, kanker paru-paru, kanker pankreas, dan jenis kanker lainnya.
Radikal bebas adalah ion tidak stabil yang menstabilkan dengan mencuri elektron dari molekul tetangga.
Senyawa ini menyebabkan kerusakan oksidatif pada mereka.
Akhirnya, kerusakan oksidatif ini dapat memicu kanker.
3. Mengontrol kadar kolesterol
Serat makanan dalam semangka kuning mengurangi kolesterol LDL dalam tubuh dan meminimalkan risiko aterosklerosis.
Aterosklerosis mengeras dan mempersempit arteri kita karena akumulasi plak dan timbunan lemak di dinding arteri.
Ini dapat menyebabkan masalah kardiovaskular seperti serangan jantung, stroke jantung, dan penyakit arteri koroner.
Karena itu, semangka kuning akan sangat baik bagi penderita penyakit kardiovaskular.