Mulai Hari Ini, Coba Rendam Buah dengan Air Panas, dalam 10 Menit Jangan Kaget dengan Efeknya yang Fantastis

By Gusthia Sasky T, Selasa, 7 Juni 2022 | 15:45 WIB
Coba rendam buah ke dalam air panas (Kompas)

SajianSedap.com - Selain sayur, buah juga bisa jadi sumber serat untuk tubuh.

Makanya agar kebutuhan serat bisa terpenuhi, Anda pasti sering beli buah untuk keluarga.

Buah memang memiliki ragam jenis.

Mulai dari mangga, apel, atau bahkan melon.

Nah, kalau Anda hari ini habis belanja buah, Anda bisa ikuti cara yang satu ini.

Ya, Anda bisa coba rendam buah dengan air panas.

Mungkin Anda heran membacanya.

Namun, ternyata dengan merendam buah ke dalam air panas bisa berikan efek yang fantastis loh.

Penasaran? Yuk simak langsung!

Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities

Cara Mencuci Buah yang Benar

Paparan pestisida pada buah mungkin sulit untuk dihindari mengingat pestisida adalah salah satu bahan yang digunakan untuk mengusir hama pada tanaman.

Dampak risidu pestisida bisa muncul dalam jangka panjang seperti kanker, tumor dan berbagai penyakit kronis lainnya.

Risidu pestisida bisa dikurangi salah satunya dengan mencuci buah sebelum memakannya.

Maka itu, Anda wajib tahu cara mencuci buah yang benar.

Cara mencuci buah yang benar

1. Mencuci dengan air mengalir

Mengutip dari laman Distanpangan Magelang, mencuci buah dan sayuran sebaiknya dilakukan memakai air mengalir.

Hal ini supaya residu pestisida yang menempel bisa larut atau hilang.

Tidak disarankan direndam karena bila direndam zat yang telah larut bisa menempel kembali pada buah.

Baca Juga: Bisa-bisa Diciduk Ambulance, Jangan Makan Sayur dan Buah Dalam 3 Kondisi Ini, Efeknya Bisa Fatal Kalau Nekat Dimakan

2. Gosok buah

Mencuci dengan air mengalir sambil menggosk-gosok buah bisa membantu mengurai 70-99 persen risidu yang menempel.

Hal sama juga dilakukan ketika mencuci sayur.

Lakukan terutama pada bagian-bagian yang memerlukan detil penggosokan seperti pada lipatan halus, atau gumpalan kuntum seperti kol dan brokoli.

3. Cuci dengan sabun khusus food grade

Untuk mengurangi residu pestisida yang menempel bisa dilakukan dengan memakai sabun khusus food grade.

Hal ini terutama jika terdapat zat lilin alami (paraffin) atau minyak pada buah.

Biasanya lapisan paraffin tersebut mencegah buah mengalami penguapan agar tak cepat keriput dan lapisan tersebut sebenarnya aman dimakan.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Gak Mau Turun dari Kasur Padahal Sudah Pagi, Pria ini Tidak Mau Jauh dari Istri Di Atas Ranjang Setelah Rajin Makan Alpukat Sebelum Tidur

Sayangnya seringkali di situlah pestisida mudah menempel.

Pencucian menggunakan sabun food grade harus dibilas dengan baik agar tak ada sabun yang tertinggal.

4. Merendam dengan air panas

Merendam buah dengan air panas juga bisa dilakukan untuk menurunkan risidu pestisida 38 sampai dengan 97 persen.

Hal ini karena air panas bisa memicu pelepasan pestisida ke dalam air dan uap air.

Untuk perendaman bisa dilakukan sekitar 10-15 menit.

5. Memakai penyemprot pestisida

Untuk mencuci buah bisa pula dengan membuat penyemprot pestisida.

Caranya adalah dengan mencampur perasan lemon 1 sendok makan, tambah 2 sendok baking soda dan 1 cangkir air.

Baca Juga: Rugi Banget Kalau Main Buang ke Tong Sampah, Ahli Ungkap Kulit Buah Naga Ternyata Bisa Cegah Tubuh Terkena Kanker

Selanjutnya dicampur dan ditunggu hingga baking soda larut.

Masukkan campuran ke botol semprot yang bersih.

Semprotkan pada buah yang ingin dibersihkan, diamkan sekitar 10 menit, kemudian bilas dengan air.

6. Cuci dengan cuka

Mencuci buah maupun sayur dengan cuka bisa pula dilakukan untuk menghilangkan pestisida tanpa merusak kandungan nutrisinya.

Namun perlu diingat, pencucian dengan cara ini tidak untuk buah yang memiliki banyak pori seperti strawberry.

Hal tersebut karena cuka bisa masuk ke pori buah sehingga mungkin akan mengganggu rasa dan bau.

Untuk membuat cairan pencuci buah dari cuka yakni campurkan cuka dan air dengan perbandingan 1 cuka banding 4 air dalam wadah.

Masukkan buah dalam rendaman cuka selama 30-60 menit.

Baca Juga: Resep Jus Pepaya Tomat Ini Terbuat Dari Perpaduan Buah yang Menyegarkan!

Setelahnya buang air bekas cucian dan bilas buah dengan bersih.

7. Cuci dengan air garam

Untuk mencuci buah agar terhindar dari pestisida bisa pula dilakukan dengan menambah sedikit garam ke dalam air.

Selanjutnya cuci buah dengan air garam tersebut.

Hal ini akan membantu menghilangkan pestisida dari permukaan buah.

Bahaya Simpan Potongan Semangka Di Kulkas

Menurut China Economic Net, seorang wanita asal Wuhan China, pernah menderita infeksi bakteri usus karena makan semangka yang disimpan di kulkas.

Namun, dirinya berhasil diselamatkan setelah perawatan di rumah sakit.

Oleh sebab itu, jika Anda memiliki kebiasaan menyimpan semangka di kulkas sebaiknya berhati-hati.

Baca Juga: Tiap Senyum Bikin 1 Komplek Pangling, Ternyata Tetangga Cuma Pakai Nanas untuk Bikin Gigi Jadi Putih Bak Iklan Di TV, Gak Perlu Lagi Ke Dokter!

Karena menyimpan semangka di dalam kulkas bisa berbahaya jika Anda salah dalam melakukannya.

Lantas, mengapa bisa menyimpan semangka di kulkas bisa berbahaya, bahkan sampai menimbun penyakit?

Sebelumnya, mari kita bahas fungsi dan kulkas dan kekurangannya.

Bagi sebagian orang, kulkas adalah lemari yang bisa menyimpan segala jenis makanan, persepsi inilah yang menjadi sumber berbagai masalah.

Hasilnya adalah, lemri es adalah tempat yang bisa membiakkan bakteri psikofilik, bakteri termofilik, dll.

Banyak bakteri yang bisa bertahan pada suhu lemari es.

Setelah potongan semangka diletakkan di dalam lemari es, mereka akan membiakkan patogen yang sering menyebabkan keracunan makanan.

Dampaknya beragam, bisa diare, perut mual, hingga infeksi usus.

Bahkan, dalam jangka pangjang itu bisa memperpanjang pertumbuhan bakteri di dalamnya.

Baca Juga: Pantas Tuanya Tak Pernah Kelihatan Sakit, Cuma Karena Sejak Muda Doyan Makan Salak Bikin Tubuh Jauh dari Deretan Penyakit Ini, Wow Banget!

Oleh sebab itu, paling baik adalah Anda tidak menyimpan potongan semangka terlalu lama.

Misalnya hanya butuh, 12-24 jam saja menyimpannya di dalam lemari es.

Selain itu, Anda juga wajib memastikan telenan pisau yang digunakan untuk memotong semangka steril, sebelum atau sesudah memotong semangka.

Hindari menggunakan plastik untuk menutupnya, kecuali plastik tersebut sangat bersih dan baru, sehingga aman digunakan untuk menutup permukaan semangka.

Misalnya, plastik yang baik untuk digunakan adalah plastik packing buah.

Kemudian, menyimpannya dengan baik, seperti makanan lain, ikan, daging, dan bahan makanan mentah lainnya.

Periksa suhu pendingin lemari es dan suhunya pastikan berada di bawah 4 derajat celcius.

Untuk makanan dalam lapisan cold storage, waktu penyimpanan tidak boleh terlalu lama, karena bisa membuatnya membeku.

Kulkas juga wajib selalu dibersihkan, makanan yang terlalu buruk di dalam kulkas juga sebaiknya dibuang, atau disingkirkan.

Baca Juga: Suami Sampai Gak Mau Turun dari Kasur, Tiap Malam Selalu Lumuri Wajah dengan Pepaya Sebelum Tidur, Wajah Wanita ini Sukses Bikin Pangling

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Cara Mencuci Buah yang Benar untuk Menghilangkan Pestisida