Ngapain Buang Uang Beli Baru! Celana Dalam Dekil dan Kuning Bisa Bersih Seperti Baru Cuma Modal Baking Soda, Begini Cara Cucinya Supaya Ampuh

By Virny Apriliyanty, Jumat, 10 Juni 2022 | 14:12 WIB
Celana dalam dan baking soda ()

SajianSedap.com - Seiring dengan pemakaian, kondisi celana dalam memang bisa menurun drastis.

Salah satunya adalah celana dalam yang jadi dekil.

Belum lagi, biasanya akan muncul bercak kuning di bagian tengah celana dalam.

Nah, semua hal ini sebenarnya bisa diatasi cuma modal baking soda, lo.

Ya, kita tak perlu beli celana dalam baru.

Cukup pakai baking soda, celana dalam bekas pun bisa jadi baru lagi.

Cara Mencuci Celana Dalam dengan Baking Soda

Berdasarkan penelitian para pakar, pakaian dalam wanita menjadi sarangnya kuman yang membuat Miss V terserang penyakit kelamin.Untuk menghilangkan kuman yang bersarang di pakaian dalam wanita, mulai saat ini IDEA lovers harus mencuci pakaian dalam wanita dengan baking soda.

Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities

Dilansir dari berbagai sumber terpercaya, baking soda ternyata selain menghilangkan noda membandel, ia juga mampu membunuh kuman-kuman yang bersarang pada pakaian dalam, karena baking soda sendiri mempunyai kandungan asam yang ampuh bunuh kuman.Dilansir dari Youaremom, begini cara mudah mencuci pakaian dalam wanita menggunakan baking soda.1. Pastikan Anda mencuci pakaian dalam wanita dengan tangan ya, jangan masuk ke mesin cuci. Karena mencuci menggunakan tangan akan lebih bersih.2. Siapkan baking soda dalam ember yang berisi air hangat. Baking soda ini fungsinya untuk memutihkan, menghilangkan kuman, dan menghilangkan bau pada pakaian dalam.3. Rendam selama 30 menit pada air baking soda.4. Setelah 30 menit, kucek perlahan pakaian dalam untuk menghilangkan kuman secara sempurna. Kemdian bilas dengan air dingin.5. Jangan sekali-kali IDEA lovers memeras pakaian dalam. Keringkan pakaian dalam di dalam handuk kering, tekan-tekan saja. Ini akan menghindari pakaian dalam melar.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini

Baca Juga: Mantan Pegawai Laundry Akhirnya Buka Suara, Rahasia Pakaian Elastis Tidak Melar Ternyata Harus Direndam di Air ini Sebelum Dicuci, Catat Ya!

6. Jangan jemur pakaian dalam di atas sinar matahari. Angin-anginkan saja.Selain dengan baking soda, untuk mencuci pakaian dalam agar lebih bersih, IDEA lovers juga bisa gunakan cuka atau air garam.Ini sama saja fungsinya dengan baking soda.Begini cara menggunakan air garam atau cuka untuk mencuci pakaian dalam wanita:- Campur air hangat dengan cuka atau garam dalam sebuah ember.- Kemudian rendam pakaian dalam pada ember yang sudah diisi campuran air dan cuka atau garam selama 30 menit.- Bilas sampai bersih, jemur.Manfaat Merebus Celana DalamAroma deterjen yang segar dari cucian yang baru kering sering dianggap sebagai tanda pakaian sudah bersih.

Baca Juga: Bingung Lihat Tetangga yang Seminggu Sekali Rebus Celana dalam di Air Panas, Pas Tanya Manfaatnya Langsung Ikutan dan Langsung Ketagihan

Tapi, ternyata hal itu tak menjamin pakaian benar-benar bebas dari kotoran.

Apalagi pada pakaian dalam.Riset dari Journal of Infection menemukan bahwa rata-rata pakaian dalam yang bersih masih mengandung sekitar 0,1 gram tinja dan bisa mengandung kotoran sampai 10 gram.Charles Gerba, pemimpin riset tersebut menyarankan agar kita mencuci pakaian dalam dengan air panas agar benar-benar bersih.Air panas dalam hal ini harus di atas 60 derajat celcius.Jadi paling baik kalau kita merebus celana dalam di air mendidih selama 5 menit."Apapun di bawah siklus panas 60 derajat Celcius tidak akan banyak berpengaruh terhadap bakteri. Air dingin dirancang untuk membersihkan pakaian tapi tidak menghilangkan mikroorganisme," kata profesor mikrobiologi di University of Arizona ini.Gerba juga menyarankan agar kita menggunakan deterjen pemutih oksigen aktif seperti OxiClean atau Clorox 2 jika tidak ingin menggunakan air panas untuk mencuci pakaian dalam.Tanpa air panas dan pemutih, bakteri dari celana dalam bisa menular ke pakaian lain melalui tangan.Dalam hal ini, yang paling dikhawatirkan adalah sisa-sisa feses yang mungkin menempel.

"Jauhkan pakaian dalam terpisah dari cucian Anda untuk menghindari penyebaran kuman," sarannya.