2. Teh chamomile
Teh chamomile mengandung apigenin, antioksidan yang mengikat reseptor tertentu di otak yang dapat menyebabkan kantuk.
Salah satu studi di 2011 yang dilakukan pada 34 orang dewasa menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi 270 mg ekstrak chamomile dua kali sehari selama 28 hari tertidur 15 menit lebih cepat daripada yang tidak mengonsumsi ekstrak.
Artikel akan berlanjut setelah video berikut ini:
Selain itu, dalam teh chamomile juga terdapat flavonoid.
Flavonoid adalah antioksidan yang mengurangi peradangan yang sering menyebabkan penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.
3. Buah anggur
Buah anggur memiliki kandungan melatonin, kalsium, zat besi, asam folat, vitamin C, vitamin K, kalium hingga serat.
Vitamin C yang terkandung pada anggur diperlukan untuk produksi seratonin, bahan kimia otak yang membantu mengatur siklus tidur Anda.
Selain mengatasi insomnia, anggur juga menyehatkan jantung, mengurangi tekanan darah, meningkatkan sirkulasi, mencegah pembekuan darah, dan menurunkan risiko peradangan.