Kemana Saja Baru Tahu, Gula Darah Tinggi Bisa Turun Tanpa Obat Cuma Modal Sayur Pare, Intip Cara Mengonsumsinya

By Amelia Pertamasari, Kamis, 10 November 2022 | 15:45 WIB
Cara mengobati diabetes dengan pare. ()

SajianSedap.com - Penyakit diabetes masih menjadi ketakutan banyak orang.

Penyakit kronis ini mengancam nyawa banyak orang hingga kini dan menjadi salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia.

Seseorang yang didiagnosis diabetes harus menjaga gaya hidup mereka sepenuhnya.

Itu penting agar kadar gula darah mereka selalu dalam ambang batas normal.

Jika dibiarkan, diabetes mampu meningkatkan risiko berbagai masalah jantung.

Selain dampak buruk di atas, penyakit diabetes yang dibiarkan juga mampu membuat seseorang mengalami koma.

Lantas cara mengobati diabetes bisa dengan mengonsumsi obat-obatan atau insulin.

Itu juga disertai dengan diet gula atau makanan dengan indeks glikemik tinggi. Itu semua bisa menjaga kadar gula darah selalu terkontrol dengan baik.

Alih-alih mengonsumsi obat-obatan yang mungkin menimbulkan ketergantungan, cobalah ganti dengan cara alami.

Anda dapat mengonsumsi bahan alami yang dipercaya dapat mengontrol kadar gula darah.

Salah satunya adalah pare. Lihat berikut ini manfaat baik sayur pare untuk penderita penyakit diabetes.

Baca Juga: Pantas Diabetes Mertua Gak Pernah Kambuh Lagi, Ternyata Rutin Kunyah Cemilan Jadul di Pasar Ini Bisa Bikin Gula Darah Tetap Stabil

Mengobati Diabetes dengan Pare

Dilansir dari TheHealthSite, pare adalah salah satu makanan yang populer untuk mengobati diabetes.

Bahkan, para ahli kesehatan menyarankan penderita diabetes untuk minum segelas jus pare setiap hari di pagi hari dengan perut kosong.

Pare dapat membantu dalam mengelola kadar gula darah, membersihkan hati, dan membantu penurunan berat badan.

Di Asia, pare sendiri sudah terkenal sebagai sebagai obat tradisional untuk pasien diabetes.

Sayuran ini adalah pembangkit tenaga berbagai nutrisi penting termasuk zat besi, magnesium, kalium, serat makanan, dan kalsium. Juga merupakan sumber yang kaya akan Vitamin C, Vitamin B1, B2, B3 dan B9.

Oleh penelitian, pare sangat dianjurkan sebagai obat bagi mereka yang menderita diabetes berkat sifat hipoglikemik dan antidiabetesnya yang kuat.

Tiga senyawa aktif polipeptida-p, vicine, dan charatin yang ada dalam pare telah terbukti efektif mengelola kadar gula darah.

Mereka membantu sel mengambil molekul gula serta meningkatkan sekresi insulin.

Cara Mengolah Pare Sebagai Obat Diabetes

Meskipun memiliki efek menguntungkan untuk diabetes, banyak orang menghindari minum jus pare karena rasanya yang pahit.

Baca Juga: Padahal Sering Dibeli Karena Murah, Ternyata Buah Ini Bisa Bikin Kadar Gula Darah Naik, Pengidap Diabetes Tolong Perhatikan

Jadi berikut trik membuatnya enak atau lebih enak campur dengan sayuran dan buah-buahan ramah diabetes lainnya. 

1. Jus Pare dan Mentimun

Ambil 2 buah pare ukuran besar. Cuci dan potong menjadi dua. Buang kulit dan bijinya. Kemudian potong sayuran menjadi potongan-potongan kecil.

Rendam potongan pare dalam semangkuk air selama 10 menit. Tambahkan 1 sendok teh garam ke dalam air.

Sementara itu, potong mentimun kupas ukuran sedang dan satu apel hijau menjadi potongan-potongan kecil.

Sekarang, masukkan potongan pare, apel hijau, dan mentimun ke dalam juicer untuk mengekstrak jusnya. Tuang jus ke dalam gelas dan peras setengah jus lemon ke dalamnya.

Sebaiknya diminum saat perut kosong di pagi hari karena dapat dengan mudah diserap oleh tubuh.

2. Jus Pare dan Kunyit

Seperti disebutkan di atas, potong 2 pare dan rendam potongan dalam air garam selama 10 menit. Ekstrak jus sayuran menggunakan juicer.

Peras setengah jus lemon, sendok teh bubuk kunyit dan sejumput garam Himalaya ke jus pare.

Minum jus ini sekali sehari dengan perut kosong untuk menjaga diabetes Anda terkendali.

Baca Juga: Dikiranya Sehat Banget, Menu Sarapan Favorit Anak-Anak Ini Diam-Diam Bisa Picu Diabetes Lebih Bahaya dari Es Krim

Makanan yang Menjadi Pantangan Penderita Penyakit Diabetes

Roti putih, nasi, dan pasta adalah makanan olahan berkarbohidrat tinggi. Makan roti dan makanan tepung olahan lainnya telah terbukti secara signifikan dapat meningkatkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 1 maupun penderita diabetes tipe 2.

Sebuah studi bahkan menemukan bahwa makanan tinggi karbohidrat bukan hanya bisa meningkatkan gula darah, tetapi juga dapat menurunkan fungsi otak pada penderita diabetes tipe 2 dan defisit mental.

Selain iu, makanan olahan seperti roti putih, nasi, dan pasta cenderung mengandung sedikit serat. Padahal serat berguna untuk membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah.

Dalam penelitian lain, mengganti makanan rendah serat dengan makanan berserat tinggi terbukti secara signifikan dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.

Peningkatan konsumsi serat juga meningkatkan mikrobiota usus, yang mungkin menyebabkan peningkatan resistensi insulin.

Artikel ini telah tayang di thehealthsite dengan judul If you have diabetes, drink bitter gourd or karela juice daily in the morning