Yakin Masih Mau Dibuang? Nasi Basi Ternyata Bisa Bikin Tanaman Jadi Subur, Intip Caranya Yuk Biar Gak Pelru Beli Pupuk Lagi!

By Gusthia Sasky T, Kamis, 10 November 2022 | 10:40 WIB
Nasi basi kini bisa Anda manfaatkan untuk menyuburkan tanaman. (Adobe)

SajianSedap.com - Setiap hari Anda pasti selalu masak nasi bukan?

Sebab nasi memang jadi makanan wajib yang harus ada.

Ya, selama ini nasi memang jadi salah satu macam sumber karbohidrat untuk tubuh kita.

Nah, biasanya saat masak nasi kita sering masak dalam jumlah banyak.

Dengan masak nasi dalam jumlah banyak kita jadi gak perlu bolak-balik masak nasi.

Namun sayang kalau masak banyak nasi suka ada yang bersisa.

Kalau nasi sisa gak langsung dimakan yang ada lama-lama malah bisa basi.

Sebenarnya banyak faktor yang membuat nasi cepat basi.

Nah, kalau nasi sudah basi biasanya akan kita buang karena sudah gak layak makan lagi bukan?

Namun, mending sekarang jangan dibuang karena nasi basi bisa bikin tanaman subur loh.

Penasarankan info lengkapnya? Langsung simak artikel ini ya!

Baca Juga: Biang Keladi, An Indonesian Restaurant with Warteg Vibe Located at Pacific Place

Nasi Basi Bikin Tanamam Subur

Diketahui nasi basi memiliki kandungan unsur hara N 0,7 persen, P2O5 0,4 persen, K2O 0,25 persen, kadar air 62 persen, bahan organik 21 persen, CaO 0,4 persen dan nisbah C/N 20-25 persen.

Akan tetapi, tidak serta merta langsung bisa diaplikasikan pada tanaman.

"Nasi basi harus diolah terlebih dahulu agar dapat bermanfaat untuk tanaman dengan membuat Mikro Organisme Lokal (MOL)" ujar Yuliantoro saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (8/5/2021).

MOL adalah cairan yang mengandung mikroorganisme yang terdiri dari bahan-bahan alami yang ada di sekitar dan mudah didapatkan.

Nasi basi gak usah dibuang karena bisa dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman.

"Sederhananya, MOL itu semacam bakteri buatan sendiri untuk menyuburkan tanah atau menguraikan sampah organik menjadi kompos yang berguna seperti nutrisi (vitamin) bagi tanah agar tetap subur," kata Yuliantoro.

Ia mengatakan, mikroorganisme lokal yang ada pada nasi basi merupakan jenis jamur Rhizopus stolonifer, dan Rhizopus oligosporus.

Kedua jenis jamur ini berperan sebagai starter atau bioaktivator dalam pembuatan kompos organik.

Selain itu, pada nasi basi juga terdapat bakteri gram negatif dan positif yakni Bacillus cereus.

Yuliantoro menjelaskan, mekanisme MOL pada POC nasi menyerupai EM4 (effective microorganisme).

Selain untuk pupuk organik, juga sebagai dekomposer dan pestisida.

Baca Juga: Bukannya Kurus Malah Bikin Nyawa Melayang, Nasi Merah Ternyata Gak Boleh Dikonsumsi oleh Orang dengan Kondisi Ini

Secara umum, MOL memiliki manfaat untuk mempercepat proses pembuatan kompos organik, sumber pupuk yang dibutuhkan tanaman, memperbaiki sifat fisik kimia, dan biologis tanah serta menyehatkan tanaman.

Proses pembuatan MOL nasi basi

Yuliantoro menjelaskan, pada dasarnya pembuatan MOL pada nasi basi cukup sederhana yakni melalui proses fermentasi yang kemudian ditambahkan larutan gula.

Menurut dia, dalam pembuatan MOL, ada tiga syarat yang harus dipenuhi.

Tiga syarat itu adalah karbohidrat, glukosa, dan mikroorganisme lokal.

Oleh karena itu, dalam pembuatannya, nasi basi yang akan dijadikan pupuk perlu penambahan sumber energi bagi bakteri atau mikroba yang berasal dari bahan seperti gula merah atau gula cair selama proses fermentasinya.

Berikut proses pembuatan nasi basi menjadi pupuk atau MOL:

- Siapkan nasi basi yang telah berjamur

- Selanjutnya, masukkan dalam wadah yang sudah diisi air dan tambahkan gula.

- Lalu, tutup untuk proses fermentasi selama 3 -4 hari.

-Dalam pembuatan pupuk dari nasi basi ini, sebaiknya air yang digunakan merupakan air hujan atau air sumur.

Baca Juga: Resep Bekal Sekolah : Resep Nasi Uduk Hijau Ini Bikin Menyantap Bekal Jadi Lebih Menarik

Hal ini untuk meminimalkan adanya senyawa kaporit yang bisa menghambat pertumbuhan mikroorganisme.

"Proses ini dinyatakan berhasil jika saat membuka penutup wadah tercium aroma tape," ujar dia.

Sementara, untuk proses akhir dari tahapan tersebut adalah penyaringan. Saat disaring, akan didapatkan dua produk yakni POC dan pupuk padat.

Menurut Yuliantoro, keberhasilan proses pembuatan pupuk ini tergantung pada tempat dan suhu penyimpanan yang tak boleh terlalu tinggi ataupun terpapar matahari langsung.

Selain itu, pengaplikasian pupuk nasi basi terhadap tanaman, keberhasilannya tergantung pada konsentrasi MOL yang didapatkan dan volume campuran air untuk mendapatkan dosis aplikasi terbaiknya.

Baca Juga: Resep Nasi Bogana, Hidangan Khas Tegal yang Praktis Dan Enak Ini Boleh Ditiru Untuk Menu Makan Siang Nanti

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Jangan Dibuang, Nasi Basi Bisa Digunakan untuk Pupuk Tanaman!