SajianSedap.com - Siapa sih yang tidak suka buah jeruk?
Sepertinya hampir semua orang suka buah sitrus satu ini.
Jeruk punya rasa manis dan masam yang segar.
Buah satu ini enak dimakan langsung maupun dijadikan jus.
Selain enak, jeruk juga dikenal kaya akan vitamin C.
Manfaat vitamin C sendiri sangat banyak, mulai dari manfaat kesehatan sampai kecantikan.
Jeruk merupakan salah satu buah yang sering diberikan untuk orang sakit.
Namun, sebenarnya hal tersebut salah kaprah, lo.
Ternyata, jeruk tidak terlalu cocok dimakan oleh orang sakit.
Apalagi kalau yang kondisinya begini.
Simak sampai habis!
Bahaya Buah Jeruk untuk Pasien Hepatitis
Meski enak dan sehat, tidak semua orang bisa mengonsumsi jeruk.
Alih-alih sehat, kandungan nutrisi dalam jeruk justru bisa jadi petaka.
Salah satu orang yang tidak dianjurkan makan jeruk adalah pasien hepatitis.
Hepatitis sendiri adalah kondisi di mana hati atau liver mengalami peradangan.
Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus atau bahan kimia yang terkandung dalam obat.
Melansir dari Kompas.com, penderita hepatitis sendiri tidak dapat melepaskan zat besi dengan baik.
Sehingga, sangat mungkin tubuh mengalami kelebihan zat besi.
Hal ini bisa berdampak buruk pada jaringan hati.
Lalu apa hubungannya dengan jeruk?
Vitamin C di dalam jeruk bisa meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan.
Sementara hati pasien hepatitis tidak bisa melepaskannya dengan baik.
Sehingga bakal sangat berbahaya kalau penderita hepatitis mengonsumsi buah jeruk berlebihan.
Selain buah jeruk, ada beberapa buah yang sebaiknya juga dihindari.
Seperti lemon, jambu biji, dan stroberi.
Lalu, makanan apa yang sebaiknya dikonsusmsi pasien hepatitis?
Makanan untuk Penderita Hepatitis
1. Sayuran hijau
2. Biji-bijiam utuh
3. Putih telur
4. Susu rendah lemak
5. Beras merah