3. Batasi konsumsi lemak
Lemak yang diasup oleh penderita asam urat atau gout sebaiknya dalam jumlah sedikit, yakni 10-25 persen dari total kalori yang didapatkan tiap hari.
Saran tersebut didasarkan pada pertimbangan berikut:
Pada umumnya, penderita asam urat mempunyai kelebihan berat badan sehingga tujuan pemberian makanan salah satunya untuk mencapai dan memelihara berat badan ideal Pembatasan lemak pada diet rendah purin diperlukan untuk menghindari terjadinya asidosis yang membuat urine menjadi lebih asam sehingga menyulitkan ekskresi asam urat Makanan yang mengandung lemak jenuh, seperti makanan yang digoreng sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan peradangan.
Pemberian lemak jenuh dianjurkan kurang dari 10 persen dari total kalori yang didapatkan tiap hari.
Sebaliknya, pemberian asam lemak omega 3 lebih diutamakan karena dapat menguatkan kartilago sendi dan menurunkan rasa sakit yang ditimbulkan oleh peradangan. Makanan yang kata omega 3, antara lain, yakni:
Ikan Salmon
Ikan makarel
Sarden
Ikan herring
Tuna
Ikan air tawar