Lebih baik tempatkan kentang di keranjang atau kontainer terbuka yang aliran udaranya bisa mengalir lancar.
5. Jangan menyimpan kentang di kulkas
Lemari pendingin memang bisa mengawetkan bahan makanan. Tapi tak semua bahan makanan bisa diawetkan di dalam kulkas, salah satunya adalah kentang.
Jika disimpan di dalam kulkas, kentang malah lebih mudah membusuk.
Selain itu, suhu dingin bisa mengubah struktur kentang dari tepung menjadi gula.
Jika dikonsumsi, tentu ini berbahaya bagi mereka yang sudah memiliki kadar gula dalam darah cukup tinggi.
6. Jauhkan dari bahan pangan yang memproduksi etilen
Syarat keempat menyimpan kentang adalah jauhkan dari berbagai bahan makanan yang memproduksi etilen seperti pisang, bawang, dan apel.
Etilen adalah hormon pertumbuhan berbentuk gas yang bisa mempercepat pematangan buah-buahan.
Hormon etilen ini ada pada daun atau buah yang sudah mengalami penuaan atau pematangan.
Jika diletakkan di dekat pisang dan apel yang sudah mengandung etilen, maka kentang bisa lebih cepat matang dan membusuk.
Manfaat Kulit Kentang untuk Menyuburkan Tanaman
Kulit kentang dapat digunakan sebagai campuran pupuk kompos.
Dalam kulit kentang terdapat kandungan seperti zat besi, nitrogen, kalium, dan fosfor yang berkhasiat bagi tanaman.
Untuk menggunakannya, cukup mencampur kulit kentang bersama bahan kompos lainnya dan diamkan hingga menjadi kompos.
Setelah itu gunakan untuk menyuburkan tanaman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Tepat Menyimpan Kentang agar Tetap Segar dalam Sebulan