Gak Perlu Yang Mahal, Daging Murah pun Bisa Empuk Kaya Wagyu Cuma Modal Direndam Saus Tomat, Masak Jadi Cepat

By Virny Apriliyanty, Kamis, 26 Januari 2023 | 13:25 WIB
Cara mengempukkan daging dengan saus tomat ()

SajianSedap.com - Daging yang enak tentu saja harus empuk.

Tekstur empuk ini bikin kenikmatan daging jadi naik berkali-kali lipat.

Makanya, banyak orang menggunakan panci presto kala masak daging supaya lebih cepat empuk.

Tapi kalau tidak punya presto gimana?

Jangan khawatir karena saus tomat pun bisa kita pakai untuk mengempukkan daging, lo.

Ya, penelitian membuktikan kebenaran hal ini.

Gak percaya? Langsung simak, yuk.

Cara Mengempukkan Daging dengan Saus Tomat

Ternyata, cairan yang memiliki kandungan asam bisa membantu melembutkan otot dan serat daging sekaligus menambah rasa.

Itu kenapa, banyak chef menggunakan jus nanas untuk merendam daging.

Nah, hal yang sama ini juga berlaku untuk cairan asam lain mulai dari lemon sampai jeruk nipis. 

Begitu pun dengan saus tomat.

Baca Juga: Resep Sop Daging Goreng, Semangkuk Sajian Berkuah Dengan Kenikmatan Ganda

Tomat juga mengandung asam yang cukup tinggi.

Maka melumuri daging dengan saus tomat juga bisa membantu membuatnya empuk.

Kandungan asam ini juga menjadi alasan utama mengapa tomat dijadikan sebagai saus BBQ dan dioleskan ke atas daging sebelum dibakar.

Rasanya enak dan dijamin daging juga jadi lebih empuk.

Cara mengempukkan daging dengan air teh.

Tapi untuk bisa mendapatkan manfaatnya, daging baiknya dimarinasi dengan saus tomat selama minimal 3 jam ya.

Nantinya saus tomat akan meresap dan membuat rasa daging jadi enak serta teksturnya lebih empuk.

Alasan Lebih Baik Beli Daging di Pasar Daripada Supermarket

Kini, tidak hanya di pasar tradisional yang menyediakan daging segar, supermarket pun menyediakannya.

Namun, berikut ini ada beberapa alasan mengapa Anda harus belanja daging segar di pasar tradisional, yang sudah dikutip dari MSN.com.

1. Kandungan E. Coli

Daging mentah mengandung beberapa bakteri, seperti E. Coli dan listeria.

Jika Anda membeli daging di pasar tradisional, pasti daging tersebut akan langsung diolah dan tidak akan disimpan dalam waktu yang lama.

Baca Juga: Resep Daging Tumis Kecap Jamur, Menu Serba Daging Praktis yang Rasanya Tak Bikin Kecewa

Sedangkan, daging di supermarket biasanya sudah dikemas menggunakan wadah sterofom dan plastik.

Dengan wadah tersebut ditakutkan bakteri yang terdapat di dalam mengalami kontak dengan oksigen, karena wadah tersebut tidak kedap udara.

Jika bakteri sudah mengalami kontak dengan oksigen dalam waktu cukup lama, akan membuat tingkat infeksi bakteri dalam tubuh meningkat.

kesalahan marinasi daging yang tidakboleh dilakukan

2. Tidak Ada Tanggal Kadaluarsa

Jangan bingung dulu, di sini maksudnya adalah daging mentah segar di pasar tradisional selalu berganti dengan daging baru setiap hari.

Jadi, daging sudah pasti segar.

Selain itu, daging yang dibeli di pasar tradisional biasanya akan langsung diolah ketika sampai di rumah.

Jadi, Anda tidak perlu khawatir dengan tanggal kadaluarsa pada daging segar, cukup perhatikan tanda-tanda fisik dari daging segar tersebut.

3. Belum Terlalu Lama dari Waktu Penyembelihan

Daging yang dijual di pasar tradisional biasanya adalah daging segar, yang belum lama disembelih dan dipotong.

Sedangkan, daging beku yang terdapat di supermarket biasanya sudah disembelih beberapa bulan sebelumnya, untuk menjaga agar daging tetap segar.

Anda masih sering belanja daging mentah segar di pasar tradisional, kan?

Baca Juga: Cara Memanggang Daging agar Empuk dan Juicy di Oven, Harus Ditaburi Sejumput Bahan Dapur Ini Sebelum Dimasak

Jika jawabannya ya, berarti pilihan Anda selama ini sudah tepat berdasarkan alasan-alasan di atas.