1. Didihkan air
Jangan memasukkan sayuran ketika air masih dingin. Didihkan air dalam panci, ketika Anda tengah membersihkan sayuran.
Dalam membersihkan sayuran, lakukan di bawah air yang mengalir deras agar kotoran bisa langsung terbawa turun ke saluran pembuangan air.
2. Rebus dalam waktu tertentu
Setelah air mendidih, masukkan langsung sayuran ke dalam panci.
Jangan merebus sayuran terlalu lama agar sayuran tak terlalu matang. Untuk labu siam, rebus selama 3 menitan.
3. Tiriskan sayuran
Setelah sayuran direbus sesuai waktu yang dianjurkan, langsung tiriskan sayuran dan buang air rebusan.
4. Dinginkan sayuran
Setelah ditiriskan, segera masukkan sayuran ke dalam semangkuk air es. Proses ini bertujuan untuk menghentikan proses pemasakan atau pematangan sayuran oleh suhu panas.
Jika Anda tak melakukan langkah ini, sayuran akan terus matang karena suhu panas masih melekat di tubuhnya.
5. Tiriskan kembali
Setelah direndam 2 menitan di air es, tiriskan kembali sayuran. Untuk sayuran hijau seperti bayam dan selada air, tiriskan airnya dengan cara sedikit memerasnya.
Kelebihan air yang masih mengurung sayuran bisa membuat kangkung, bayam dan selada air cepat membusuk.
Baca Juga: Resep Oseng Labu Siam Tahu Kulit, Menu Rumahan Sederhana yang Bisa Bangkitkan Nafsu Makan
6. Simpan sayuran
Setelah sayuran ditiriskan untuk kedua kalinya, sayuran siap diolah menjadi aneka sajian atau langsung disantap menjadi lalapan.
Jika ingin mengawetkannya, masukkan sayuran dalam plastik kedap udara kemudian masukkan ke dalam freezer.