Ikan Asin Jadi Penyebab Masalah Jantung Sampai Kanker Mematikan? Ini Pendapat Para Ahli

By Raka, Jumat, 24 Februari 2023 | 14:40 WIB
Cara aman mengonsumsi ikan asin agar tak kena penyakit (iStock)

SajianSedap.com - Siapa yang suka makan ikan asin?

Ikan asin biasanya cocok disantap bersama sayur asem.

Dengan tambahan sambal, ikan asin bisa membuat siapa saja ketagihan.

Kita juga dengan mudah menjumpai beragam jenis yang diasinkan di pasar.

Mulai dari teri, kembung, sampai ikan peda yang menjadi favorit.

Ikan yang diasinkan menjadi solusi bagi masyarakat untuk mengonsumsi makanan murah meriah.

Tapi, siapa sangka kalau ikan asin disebut membawa masalah kesehatan.

Mulai dari penyakit jantung sampai kanker mematikan.

Cara Aman Mengonsumsi Ikan Asin

Mengutip FAO, daging ikan umumnya mengandung 74-80 persen air dan ikan berlemak 60-65 persen.

Selama pengasinan untuk membuat ikan asin, air tersebut dihilangkan dan digantikan dengan garam.

Batasan kebutuhan garam setiap orang per harinya ditetapkan Kementerian Kesehatan 5 gram (1 sendok teh).

Baca Juga: Cara Menghilangkan Bahan Pengawet Kimia pada Ikan Asin, Rendam dengan 1 Bahan Ini Sebelum Dimasak, Trik dari Ahlinya

Mengutip Kementerian Kesehatan, tingginya jumlah natrium dalam sel dan mengganggu keseimbangan cairan tubuh.

Masuknya cairan ke dalam sel akan mengecilkan diameter pembuluh darah arteri, sehingga jantung harus memompa darah lebih kuat yang berakibat tekanan darah tinggi.

Tekanan darah tinggi berpengaruh pada peningkatan kerja jantung, yang akhirnya akan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Mengutip Food Navigator, sebuah penelitian dengan hampir 80.000 pria dan wanita menunjukkan bahwa makan makanan asin, seperti ikan asin, dikaitkan dengan 15 persen peningkatan total kanker.

Sementera, asupan natrium yang tinggi dikaitkan dengan 20 persen peningkatan risiko penyakit kardiovaskular (CVD), temuan yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition.

ilustrasi ikan asin

"Temuan kami mendukung gagasan bahwa natrium dan makanan asin memiliki pengaruh berbeda pada perkembangan kanker dan CVD," ujar para peneliti yang dipimpin oleh Manami Inoue dari National Cancer Center di Tokyo.

Walau dikenal memiliki bahaya bagi kesehatan, sepotong ikan asin bisa membawa manfaat bagi tubuh.

1. Ikan asin membantu mempercepat penyumbatan luka

Mengutip Dr Health Benefits, manfaat ikan asin dapat membantu tubuh dalam mempercepat penyembuhan luka.

Namun, itu mungkin tidak terjadi jika seseorang menderita hemofilia (gangguan pembekuan darah).

Kandungan pada ikan asin yang berperan dalam penyembuhan luka berasal dari manfaat zat besi yang cukup tinggi, yaitu sekitar 3 mg per 100 gram ikan asin.

Baca Juga: Ciri-ciri Ikan Asin yang Bebas Formalin, Gak Bakal Ketipu Pedagang Nakal Lagi

2. Ikan asin mencegah anemia

Mengutip Dr Health Benefits, zat besi yang terkandung dalam ikan asin sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya anemia (gejala kekurangan darah).

Zat besi yang terkandung dalam ikan asin akan membantu tubuh dalam memproduksi sel darah dan mencegah anemia.

Adapun gejala anemia antara lain: Mudah merasa lelah.

Sering merasa pusing dan sakit kepala. Sering tidak fokus dalam melakukan aktivitas.

Memiliki resiko tinggi terhadap beberapa penyakit.

3. Ikan asin menjaga sistem imun tubuh

Mengutip Dr Health Benefits, ikan asin ternyata juga mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Hal itu karena kandungan manfaat protein yang ada pada ikan asin. 

Jangan lupa takaran dalam mengonsumsi ikan asin harus dijaga ya Sase lovers.

Baca Juga: Pantas Sekampung Jarang Sakit, Ternyata Modal Badan Sehat Cuma Rajin Makan Ikan Asin, Efek Dahsyat Ini Pasti Terasa Pada Tubuh

 

Sebagian artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Ikan Asin Punya Manfaat Sekaligus Bahaya Bagi Kesehatan Tubuh, Apa Saja?"