Jimmy Handoyo, Technical Service & Development Department Head PT. Suryaraya Rubberindo Industries, produsen ban FDR, mengatakan kepada GridOto.com belum lama ini.
"Kalau ban sudah botak itu bahaya, karena ban menjadi licin, soalnya pattern atau kembangan yang berfungsi sebagai buangan air sudah enggak ada lagi," buka Jimmy.
"Selain itu, ban jadi licin juga dikarenakan lapisan ban yang mencengkeram aspal sudah enggak ada lagi, tinggal lapisan karetnya saja," terang pria ramah ini.
Wah, bisa-bisa kecelakaan nih kalau pakai ban motor yang sudah botak.
Ditambah, saat ini curah hujan di beberapa kota seperti Jakarta masih tinggi.
Terakhir, ban motor yang sudah botak juga membuatnya jadi mudah bocor.
"Ban jadi lebih gampang bocor, soalnya lapisan ban sudah menipis," pungkas Jimmy
Selain itu, dikutip dari SerambiNews, ban botak jika terus paksakan gunakan bisa berakibat fatal bagi pengendara itu sendiri.Efeknya, traksi ban terhadap aspal jadi berkurang, selain berbahaya karena licin, ada bahaya-bahaya lain yang mengintai jika memaksakan berkendara menggunakan ban botak.
Ahmad selaku seorang mekanik di bengkel ban menjelaskan ban tipis mudah bocor.
"Ban yang sudah botak itu sebenarnya sudah tipis, jadi lebih gampang bocor," jelas Ahmad mekanik di bengkel ban kepada GridOto seperti dikutip Serambinews.