Hati-hati! Penelitian Buktikan Memasak dengan Kompor Gas Berpotensi Buruk bagi Kesehatan Jika Dipakai Seperti Ini

By Amelia Pertamasari, Sabtu, 25 Maret 2023 | 18:25 WIB
Alasan mengapa kompor gas berbahaya untuk kesehatan. (Gangis_Khan)

SajianSedap.com - Tak ada perabotan dapur yang lebih penting dari kompor gas. Tanpa adanya kompor, siapapun tidak bisa memasak.

Bahkan, kompor bisa sangat membantu Anda untuk memasak mie instan.

Meski memasak dengan kompor gas memang praktis, namun Anda juga perlu berhati-hati.

Sebab, ada beragam risiko yang bisa muncul, mulai dari kebocoran pada tabung gas hingga ledakan dan kebakaran.

Maka dari itu, cermatlah ketika memasak dengan kompor gas. Perhatikan kondisi api, kompor gas, dan tabung gas, serta perhatikan juga perangkat masak yang digunakan, misalnya panci atau wajan.

Sebab penelitian telah membuktikan memasak kompor gas bisa berbahaya untuk kesehatan.

Bagaimana bisa? Lihat berikut ini penjelasan dari ahli tentang bahaya memasak dengan kompor gas.

Kompor Gas Berbahaya untuk Kesehatan

Kompor gas bisa berbahaya untuk kesehatan karena gas yang dihasilkan ketika digunakan.

Meski demikian, penggunaan kompor gas sendiri masih sangat dominan di negara luar, termasuk Amerika Serikat.

Juga kompor gas masih menjadi pilihan alat masak favorit masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah perkotaan.

Jadi lihat berikut ini bagaimana cara menyiasatinya agar aman digunakan.

Baca Juga: Tak Perlu Beli Baru, Begini Cara Mudah Mengatasi Tungku Kompor Gas Tersumbat yang Bikin Nyala Api Tak Merata, Modal 1 Bahan Dapur Saja

Penggunaan kompor gas disebut memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan penggunanya dan lingkungan, berdasarkan riset ilmuwan Universitas Stanford, Amerika Serikat.

Kompor berbahan bakar gas disebut dapat memicu masalah kesehatan seperti asma dan gangguan pernapasan lainnya.

Peralatan gas seperti kompor gas, terutama jika tidak diberi ventilasi dengan benar, dapat mengeluarkan campuran bahan kimia dan senyawa yang berpotensi berbahaya seperti nitrogen dioksida, karbon monoksida, dan formaldehida.

Senyawa ini dapat memperburuk berbagai penyakit pernapasan dan kesehatan lainnya.

Polutan ini biasanya lebih sedikit diencerkan di dalam rumah daripada di luar ruangan.

Sebuah studi pada 2014 yang dimuat dalam jurnal Environmental Health Perspectives mengungkapkan, jika tidak ada ventilasi, emisi dari pembakar kompor gas dapat mencapai tingkat yang berpotensi membahayakan.

Selain itu, kompor gas juga terbukti menghasilkan gas metana yang jauh lebih banyak dari perkiraan sehingga memicu pemanasan global dan buruk bagi lingkungan.

Para peneliti juga menemukan, lebih dari tiga perempat emisi metana terjadi ketika kompor gas dimatikan.

Hal ini menunjukkan, kebocoran tetap ada bahkan ketika peralatan tidak digunakan untuk memasak atau memanaskan makanan.

Sementara itu, emisi nitrogen dioksida berkorelasi lebih erat dengan jumlah gas yang terbakar.

Penelitian terbaru ini telah diterbitkan di Jurnal Environmental Science and Technology.

Baca Juga: Tak Perlu Beli Baru, Begini Cara Mudah Mengatasi Tungku Kompor Gas Tersumbat yang Bikin Nyala Api Tak Merata, Modal 1 Bahan Dapur Saja

Tips Aman Memasak dengan Kompor Gas

Kompor gas di rumah pastilah sering digunakan dan bertahan selama bertahun-tahun.

Namun demikian, jangan pernah lupa untuk membersihkannya.

Salah satu penyebab munculnya risiko dalam penggunaan kompor gas adalah keteledoran dan minimnya perawatan.

Oleh karena itu, penting untuk membersihkan kompor setiap kali usai digunakan.

Bersihkan tungkunya dengan cara dicuci menggunakan air yang dicampur sabun cuci piring.

Bila ada kotoran atau serpihan makanan di tungku atau lubang munculnya api, gunakan tusuk gigi atau benda tajam seperti pisau untuk membersihkannya.

Pastikan Anda tidak langsung mengangkat tungku setelah memasak, tunggulah hingga dingin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kompor Gas Disebut Buruk untuk Kesehatan dan Lingkungan, Ini Alasannya

Baca Juga: 3 Masakan Ini Harus Dimasak dengan Api Besar, Jangan Sampai Salah Karena Malah Bisa Gagal