SajianSedap.com - Mencuci pakaian adalah kegiatan yang penting untuk menjaga kebersihan pakaian sekaligus mempertahankan kesehatan kita.
Pakaian yang tidak dicuci dapat menumpuk kotoran, bakteri, dan virus yang dapat menimbulkan bau tidak sedap, penyakit kulit, dan masalah kesehatan lainnya.
Kegiatan mencuci pakaian juga dapat menjaga tampilan pakaian tetap bersih dan terawat, sehingga kita tetap tampil rapi dan percaya diri dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Oleh karena itu, mencuci pakaian secara rutin merupakan kegiatan yang sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kebersihan kita.
Meski memang ada teknologi mesin cuci untuk mencuci pakaian yang lebih praktis, mencuci pakaian dengan tangan juga tak kalah bermanfaat.
Pertama, tangan kita dapat lebih teliti dalam membersihkan noda membandel pada pakaian. Kita juga dapat menentukan tekanan yang tepat pada kain sehingga tidak merusak serat kainnya.
Selain itu, mencuci dengan tangan juga lebih hemat air dan energi listrik karena tidak memerlukan mesin cuci yang menggunakan listrik dan air yang cukup banyak.
Selain itu, mencuci dengan tangan juga lebih hemat biaya karena tidak perlu membayar tagihan listrik dari penggunaan mesin cuci.
Terakhir, mencuci dengan tangan juga bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan dan membuat kita lebih dekat dengan pakaian yang kita pakai setiap hari.
Namun penting diperhatikan selama mencuci pakaian dengan tangan agar hasilnya bersih wangi dan tahan lama.
Bagaimana caranya? Simak berikut ini tips mencuci baju dengan tangan agar hasilnya bersih dan wangi dan tahan lama.
Cara Mencuci Baju dengan Tangan agar Hasilnya Bersih dan Wangi Tahan Lama
Dilansir dari Kompas, berikut ini tips mencuci dengan tangan agar pakaian bersih dan wangi tahan lama.
1. Pisahkan pakaian berdasarkan kain, warna, atau ukuran
Jika kamu mencuci beberapa pakaian dengan tangan, pertimbangkan apakah kamu perlu mencucinya sendiri atau apakah pakaian bisa digabungkan dengan yang lain di bak mandi.
Cuci sendiri apa pun yang diwarnai dengan warna cerah atau gelap untuk menghindari lunturnya warna pada kain lain.
Hindari untuk mencuci denim yang berat bersamaan dengan kain wol dan sutra halus atau sintetis tipis. Kamu bisa mencuci pakaian dalam dan kaos kaki secara bersamaan.
2. Bersihkan noda
Jika pakaianmu bernoda, langkah pertama sebelum benar-benar mencucinya adalah mengatasi bekas noda dengan penghilang noda cucian.
Ada banyak pilihan yang ditawarkan di pasaran. Yang terbaik adalah menguji penghilang noda terlebih dahulu dengan mengoleskan cairan di tempat yang tersembunyi pada pakaian.
Jika pakaian tidak luntur dan tidak rusak, Anda dapat melanjutkan pembersihan.
3. Isi baskom dengan air dan tambahkan cuka
Kamu membutuhkan air yang cukup untuk merendam semua kain, namun tidak terlalu banyak sehingga air tumpah ke seluruh lantai begitu kamu mulai menyikat dan mencuci pakaian dengan tangan.
Kemudian untuk menyegarkan pakaian lama dan membuatnya wangi dapat dengan menggunakan cuka putih suling.
Tambahkan setengah cangkir cuka putih suling yang telah diencerkan dengan air sebagai pengganti deterjen dan Anda tidak perlu menambahkan apapun lagi.
Air sangat penting di sini. Karena cuka bersifat asam, jangan menuangkan cuka langsung ke pakaian Anda.
Selain itu, cuka dapat bertindak sebagai pelembut kain dan penyegar handuk dari bau apek yang tak enak.
3. Rendam cucian
Tambahkan cucian kotor ke bak mandi, lalu putar dan uleni kain sampai benar-benar terendam dan meresap.
Gerakkan tanganmu ke atas dan ke bawah dan putar pakaian dengan lembut dari satu sisi ke sisi lain, tetapi jangan terlalu kasar.
Hindari menarik atau meregangkan berlebihan, kemudian, diamkan dan rendam selama 30 menit.
4. Saatnya membilas
Kuras ember atau bak cuci. Gunakan tangan untuk menguleni pakaian selama satu menit atau lebih dan ulangi prosesnya.
Bergantung pada ketebalan kain dan ukuran pakaian, mungkin diperlukan beberapa kali pengulangan langkah bilas sebelum semua detergen hilang dari kain.
5. Peras airnya
Setelah semua detergen dan busa hilang, tekan dan remas kain untuk menghilangkan air sebanyak mungkin.
Namun, jangan memuntir, menarik, atau meremas kain basah karena dapat merobek bahan yang halus.
6. Keringkan pakaian dengan benar, tergantung pada kainnya
Sekarang saatnya membiarkan pakaian yang dicuci dengan tangan mengering.
Gantung pakaian yang ringan, seperti pakaian dalam, serta kain tenun yang kokoh seperti kemeja katun, di tali jemuran, rak pengering, atau gantungan, dengan beberapa goyangan pada setiap pakaian untuk menghilangkan kerutan.
Pakaian berat, seperti denim, atau pakaian rajutan seperti sweater harus diletakkan pada permukaan yang rata agar kering.
Selain itu, tidak menggantung pakaian jenis rajutan dan denim akan membuat pakaian tetap pada bentuknya setleah kering.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tips Mencuci Pakaian dengan Tangan agar Pakaian Bersih dan Awet