Kalah Tenar dari Pempek, Makanan Khas Palembang ini Bisa Membuat yang Orang Tidak Suka Durian Malah Jatuh Cinta, Kok Bisa?

By Raka, Rabu, 26 Juli 2023 | 11:40 WIB
Mengenal salah satu kuliner khas Palembang yang terbuat dari fermentasi durian (Kompas.com)

SajianSedap.com - Banyak daerah di Indonesia yang terkenal akan kulinernya yang mendunia.

Salah satunya adalah Palembang.

Kota di Sumatera Selatan ini erat sekali dengan yang namanya Pempek.

Beragam jenis olahan pempek begitu sukses menjadi primadona diberbagai wilayah di Indonesia lainnya.

Tapi ternyata, makanan khas daerah ini bukan cuma itu saja.

Ada beragam kuliner unik yang wajib dicoba dan tidak kalah enak.

Bahkan ada yang terbuat dari hasil fermentasi durian.

Makanan tersebut adalah tempoyak.

Sejarah dan Asal Usul Tempoyak

Durian merupakan buah asli Asia Tenggara dan diyakini berasal dari wilayah yang sekarang disebut Thailand, Malaysia, dan Indonesia.

Perkiraan awal menunjukkan bahwa durian telah dikonsumsi oleh masyarakat pribumi Indonesia sejak ribuan tahun yang lalu.

Berikut beberapa hal menarik seputar tempoyak.

Baca Juga: Resep Pempek Kapal Selam, Kudapan Nikmat Khas Palembang yang Enak Disantap Kapan Saja

Penemuan Tempoyak

Asal usul tepatnya tentang bagaimana tempoyak pertama kali ditemukan tidak diketahui dengan pasti.

Namun, dapat disimpulkan bahwa orang-orang di daerah Palembang, Sumatera Selatan, mengembangkan proses fermentasi durian yang menghasilkan makanan yang kemudian dikenal sebagai tempoyak.

Fermentasi adalah proses alami di mana mikroorganisme seperti bakteri atau ragi mengubah zat-zat tertentu dalam makanan.

Proses fermentasi telah digunakan selama berabad-abad untuk mengawetkan makanan dan mengubah rasa, aroma, dan tekstur makanan tersebut.

Dalam kasus tempoyak, durian yang difermentasi memberikan rasa dan aroma yang khas.

Seiring berjalannya waktu, tempoyak menjadi makanan khas yang sangat dihargai di wilayah Palembang dan sekitarnya.

Penggemar tempoyak mencintai rasa uniknya yang asam, gurih, dan sedikit pedas.

Tempoyak biasanya diolah menjadi berbagai hidangan, seperti sayur, ikan, atau hidangan utama lainnya.

Tempoyak tidak hanya menjadi hidangan lezat, tetapi juga memiliki nilai budaya yang kuat bagi masyarakat Palembang.

Makanan ini menjadi bagian penting dari warisan kuliner daerah dan sering dihidangkan dalam acara-acara khusus dan perayaan tradisional.

Meskipun tempoyak awalnya populer di Palembang dan sekitarnya, kelezatannya telah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia, dan bahkan menjadi daya tarik bagi para pecinta kuliner yang ingin mencicipi makanan khas Sumatera Selatan.

Baca Juga: Resep Sayur Asam Palembang, Menu Pelengkap Praktis Dengan Kuah Segar

Sekarang, tempoyak dapat ditemukan di beberapa restoran Indonesia di luar Sumatera Selatan dan juga dipasarkan secara komersial dalam kemasan siap saji untuk memenuhi permintaan pasar yang lebih luas.

Tempoyak adalah makanan khas Palembang, Indonesia, yang terbuat dari durian yang sudah difermentasi.

Durian adalah buah tropis yang dikenal dengan aromanya yang kuat dan unik.

Tempoyak menjadi hidangan yang populer di daerah Palembang dan sekitarnya, dan memiliki sejarah dan asal usul yang menarik.

Selamat mencoba Sase lovers.

 Baca Juga: Rekomendasi Oleh-oleh Khas Palembang Selain Pempek, Semuanya Enak dan Cocok untuk Dibawa Pulang

 Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.