Nyesel Selama Ini Dibuang-buang, Minyak Jelantah Punya Manfaat Luar Biasa yang Tak Disangka-sangka, Bikin Ibu-ibu Hemat Uang Belanja lo!

By Amelia Pertamasari, Selasa, 10 Oktober 2023 | 19:05 WIB
Cara memanfaatkan minyak goreng bekas atau jelantah. (Unsplash)

SajianSedap.com Minyak jelantah atau minyak goreng bekas adalah limbah rumah tangga yang biasanya berbau tengik dan berwarna kuning gelap, cokelat atau hitam.

Jika minyak jelantah dibiarkan lama di rumah, tentu hal ini bisa mengganggu suasana rumah.

Akan tetapi, minyak sisa menggoreng ini juga tidak boleh dibuang ke sembarang tempat.

Ini  karena ,inyak goreng adalah lemak yang tidak larut dalam air.

Ini berarti jika minyak goreng dibuang ke saluran pembuangan, sungai, atau laut, ia akan membentuk lapisan yang mengapung di atas air, menciptakan masalah pencemaran.

Namun, masalah yang paling dekat dengan Anda adalah saluran air Anda bisa mampet karenanya.

Oleh sebab itu cobalah untuk memanfaatkan minyak jelantah saja.

Minyak jelantah bisa dimanfaatkan untuk barang gunaan yang bahkan bisa membuat Anda berhemat, loh.

Penasaran? Simak berikut ini.

Cara Memanfaatkan Minyak Jelantah

Sedikitnya ada dua barang gunaan yang bisa dibuat dari minyak jelantah, yakni sabun dan lilin.

Berikut cara mudah membuatnya untuk Anda coba di rumah!

Baca Juga: Nyesel 7 Turunan Kalau Dibuang, Minyak Jelantah Bisa Sulap Wajan Biasa jadi Wajan Anti Lengket, Begini Caranya

1. Sabun berbahan baku minyak jelantah

Dikutip dari Janice Smith dalam Organic Chemistry Third Edition (2011), sabun pada dasarnya adalah zat berupa garam dari asam lemak.

Garam asam lemak ini dihasilkan dari reaksi antara minyak dan larutan basa seperti larutan soda api atau natrium hidroksida (NaOH).

Janetti Francischi, seorang farmasis di Brasil memaparkan cara membuat sabun dari minyak jelantah, dilansir dari Nature.

Untuk mendaur ulang minyak jelantah menjadi sabun, pertama-tama minyak harus dibersihkan dari kotoran yang mengendap dengan cara menyaringnya menggunakan kain penyaring yang bersih.

Lalu, minyak jelantah dicampurkan dengan larutan soda api dan diaduk sekitar 40 menit hingga tercampur sempurna. Cairan sabun sudah berhasil dibuat.

Namun, Janetti menyebutkan, sedikit deterjen dapat ditambahkan ke dalam cairan sabun guna memberi aroma dan meningkatkan kemampuan sabun untuk berbusa.

2. Lilin

Luh Putu Wrisiati dalam jurnal Advances in Food Science, Sustainable Agriculture and Agroindustrial Engineering (2021), lilin dapat dibuat dari daur ulang minyak jelantah melalui proses pembersihan, pencampuran, dan pendinginan.

Proses pembersihan dilakukan dengan mencampurkan arang aktif sebanyak 5 persen dari berat minyak ke dalam minyak jelantah.

Proses ini bertujuan untuk menghilangkan pengotor dan zat yang menyebabkan bau.

Pada proses pengadukan, stearin dipanaskan hingga meleleh, lalu minyak jelantah dimasukkan dan diaduk hingga keduanya tercampur sempurna.

Selanjutnya, alkohol dituang perlahan untuk menghilangkan bau minyak. Pada tahap tersebut, cairan lilin terlah terbentuk.

Kemudian, dilakukan proses pendinginan sebagai tahapan terakhir, lalu menambahkan sumbu lilin dan pencetakan.

Baca Juga: Aduh, Minyak Jelantah Jangan Dibuang ke Lubang Got, Mending Dioles ke Pantat Panci, Hasilnya Bikin Seisi Rumah Betah Di Dapur

Bagaimana cara mengetahui minyak goreng sudah rusak?

Ada beberapa indikator yang akan memberi tahu Anda bahwa minyak goreng rusak atau akan segera rusak.

Yang pertama adalah bau. Jika Anda mengendus sedikit bau asam atau busuk yang berasal dari minyak yang sangat berbeda dari bau biasanya, minyak mungkin sudah busuk.

Satu lagi adalah penampilan.

Jika Anda melihat minyak berubah warna atau jamur tumbuh di dalamnya, maka minyak pasti sudah rusak.

Anda mungkin juga melihat perubahan pada ketebalannya, karena setelah menjadi tengik, minyak mulai menjadi lebih kental.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bagaimana Cara Memanfaatkan Minyak Jelantah?

Baca Juga: Rugi Baru Tahu Sekarang, Minyak Jelantah Ternyata Bisa Rotokkan Kerak Gosong di Panci, Begini Cara Pakainya