SajianSedap.com - Kulkas adalah salah satu peralatan rumah tangga yang banyak orang memilikinya.
Karena ukurannya yang cukup besar dan mengambil banyak ruang di rumah, banyak orang memanfaatkan ruang kosong di atas kulkas.
Umumnya orang-orang meletakkan barang-barang mereka di atas kulkas.
Alasan utama di balik kebiasaan ini adalah karena ruang di atas kulkas seringkali tidak digunakan sepenuhnya, sehingga menjadi tempat yang nyaman untuk menyimpan beberapa barang.
Ini menjadikannya tempat yang praktis untuk menyimpan barang-barang yang tidak memiliki tempat tersendiri.
Juga dikarenakan jarang terkena tangan atau cipratan cairan, barang-barang di atas kulkas cenderung tetap bersih dan rapi.
Namun tahukah Anda bahwa tak semua barang bisa diletakkan di atas kulkas, misalnya obat-obatan.
Menyimpan obat-obatan di atas kulkas dapat menimbulkan konsekuensi yang tidak diinginkan dan mendatangkan beberapa risiko buruk.
Risiko buruk seperti apa?
Simak selengkapnya berikut ini agar Anda berhati-hati untuk melakukan kebiasaan ini mulai sekarang.
Barang yang Tidak Boleh Diletakkan di Atas Kulkas
Dilansir dari Bobvila, berikut sejumlah barang yang tidak boleh diletakkan di atas kulkas, termasuk obat-obatan.
1. Obat-obatan
Obat-obatan tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk tablet, cairan, dan inhaler.
Semua obat harus disimpan sesuai dengan petunjuk pada label untuk memastikannya dalam kondisi baik.
Sayangnya, obat menjadi barang yang tidak boleh diletakkan di atas kulkas karena panas yang terperangkap dapat mempengaruhi potensinya dan suhu tertentu bisa mengubah bentuk molekul bahan aktifnya atau menyebabkan penguraian obat.
Sebaiknya, simpan obat-obatan di dalam kulkas yang jauh dari sumber panas.
2. Tanaman hias
Meski tidak berlaku untuk semua tanaman hias, banyak jenis tanaman yang tidak senang dengan kondisi di atas kulkas seperti tidak menyukai panas, tidak mendapatkan cukup cahaya, atau membuatnya mengering.
Selain itu, meletakkan tanaman hias di atas kulkas merepotkan untuk menyiramnya lantaran sulit dijangkau serta menghindari percikan dan tumpahan.
Akibatnya, mengharuskan Anda memindahkan tanaman ke wastafel untuk menyiramnya.
Dengan kesulitan tersebut, membuat Anda malas dan jarang menyiram tanaman ini. Akibatnya, tanaman terlihat kurang sehat.
Sebagai solusi, menggunakan rak atau ambang jendela adalah pilihan lebih baik untuk meletakkan tanaman hias di dapur.
3. Kentang, bawang, dan hasil bumi lainnya
Tempat menyimpan sayuran, buah, dan bumbu mempengaruhi berapa lama produk tersebut bertahan.
Kentang harus disimpan di tempat sejuk dan gelap, tidak seperti di atas kulkas.
Bawang merah dan bawang putih harus disimpan di tempat yang berventilasi baik seperti di keranjang terbuka di atas meja.
Hindari pembusukan dan perpanjang usia produk Anda dengan menyimpan makanan segar dengan benar.
Tips Merawat Kulkas Agar Awet
Kulkas membutuhkan "massa termal" alias banyak bahan makanan di dalamnya untuk mempertahankan suhu rendah sambil menggunakan lebih sedikit energi.
Makanan dan minuman dingin membantu menyerap udara hangat yang masuk saat Anda membuka pintu kulkas.
Jika Anda tipe orang yang sering makan di luar atau kulkas terlalu besar untuk kebutuhan Anda, simpan beberapa botol air di sana.
Akan tetapi, pastikan Anda tidak mengisi kulkas terlalu banyak. Perlu ada sirkulasi udara di sekitar bahan makanan.
Lalu suhu kulkas yang salah akan bekerja terlalu lama atau tidak cukup lama. Suhu kulkas ideal adalah antara 2 sampai 4 derajat celcius dan suhu freezer pada minus 17 derajat celcius.
Ada beberapa cara untuk menjaga kulkas pada suhu yang tepat, dan yang paling penting adalah memastikan segel pintu berfungsi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Stop, 8 Barang Ini Tidak Boleh Diletakkan di Atas Kulkas