SajianSedap.com - Bukan cuma dijadikan bahan untuk membuat seblak, ternyata kencur memiliki banyak manfaat, lo!
Bumbu dapur yang dimanfaatkan rimpangnya ini tak hanya sebagai penyedap masakan saja, tapi juga memiliki manfaat obat dan baik bagi kesehatan.
Dengan aroma dan rasanya yang khas, membuat masakan yang diberi tambahan kencur akan lebih terasa lebih tradisional dan sedap.
Salah satunya, nasi goreng dan seblak!
Bahasa latinnya, kencur memiliki nama Latin Kaempferia galanga L., yang tergabung dalam grup empon-empon atau tanaman obat yang tergolong ke dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae).
Rimpang atau rizoma tanaman ini mirip kunyit dan jahe, namun ukurannya lebih kecil dan bagian dalamnya berwarna putih.
Kencur mengandung minyak atsiri dan alkaloid, yang banyak dimanfaatkan sebagai stimulan.
Sebagai tanaman obat, kencur sejak lama dipercaya dapat mengobati berbagai gangguan pencernaan.
Seperti mengobati mulas, diare, kembung, masuk angin, radang lambung, membunuh bakteri di dalam usus, hingga keseleo.
Bila Sase Lovers ingin menggunakan dalam masakan, bisa ikuti cara ala Sajian Sedap berikut ini.
Manfaat Kencur
Kencur cukup banyak digunakan di dalam sejumlah resep masakan Nusantara, terutama Jawa Barat (suku Sunda).
Bahkan orang Sunda kerap menjadikan kencur muda sebagai lalapan yang dimakan mentah.
Penggunaannya cukup 3-4 cm lalu dicampur dengan bumbu rempah lain, seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai.
Penambahan kencur ke dalam bumbu masakan, bisa menghasilkan cita rasa dan aroma yang segar dan khas.
Masakan tradisional yang kerap menggunakan kencur di antaranya nasi goreng, sambal oncom, ulukutek leunca, sambal tempe, urap sayur, rempeyek, bumbu pecel, kerupuk/keripik, hingga seblak.
Setelah usai menggunakan kencur, Sase Lovers bisa menyimpannya kembali agar kualitasnya tetap bagus.
Tips Memilih dan Menyimpan Kencur
Kencur muda memiliki warna lebih pucat, dibandingkan kencur tua yang kulitnya berwarna kecokelatan.
Pilih kencur yang permukaan kulitnya bersih dan tidak berselimut tanah, sehingga lebih mudah dilihat kesegarannya.
Hindari kencur yang sudah kering dan keriput.
Aromanya pun tak akan setajam kencur yang masih segar.
Kencur segar dan bersih, bisa disimpan di dalam wadahkering, tanpa perlu dicuci terlebih dulu.
Sebaiknya membeli kencur secukupnya saja, jangan terlalu lama menyimpan kencur.
Memasak dengan kencur yang segar tentu lebih enak hasil rasa masakannya.
Baca Juga: Resep Sayur Lodeh Kencur, Menu Sederhana Berbumbu Kencur yang Sayang Dilewatkan