SajianSedap.com - Tape singkong berbahan dasar singkong yang difermentasikan dengan ragi dan disimpan hingga singkong menjadi lunak.
Tape biasanya dibungkus dengan daun pisang untuk membentuk sirkulasi hangat di dalamnya sehingga ragi dapat bekerja optimal.
Tape singkong mengandung gula dikarenakan proses fermentasinya, oleh karna itu penggunaan terhadap penderita gula perlu dibatasi.
Selama proses fermentasi, mikroorganisme akan mengubah gula dalam singkong menjadi ikatan gula yang lebih kecil.
Tape singkong yang dibiarkan terlalu lama akan mengubah gula-gula tersebut menjadi alkohol.
Selain memiliki aroma dan rasa yang berbeda, tape singkong yang terlalu lama akan lebih lembek dan berair.
Oiya, Sase Lovers, tape singkong diolah dari singkong yang sudah direbus, maka tidak perlu kawatir akan kematangannya.
Tape yang dibuat dari singkong berwarna kuning mengandung Vitamin A lebih tinggi dibandingkan tape dari singkong yang berwarna putih.
Tape mengandung alhokol dikarenakan proses fermentasinya.
Kadar alcohol yang dihasilkan oleh tape bergantung dari lama penyimpanan tape.
Semakin lama disimpan, kadar alcohol pada tape akan semakin tinggi.
Baca Juga: Cara Ampuh Menyimpan Tape Singkong Supaya Tahan Lama, Cuma Butuh 2 Langkah Mudah