Asal-usul Ayam Betutu, Sajian Kaya Rempah Khas Bali yang Mendunia

By Idam Rosyda, Minggu, 7 Januari 2024 | 14:10 WIB
sejarah ayam betutu (kompas.com)

Nama betutu dalam olahan ayam ini bukan merujuk pada makanan, melainkan teknik masak yang digunakan.

Menurut Executive Chef di Renaissance Bali Uluwatu Resort & Spa I Made Wisnu Adiyatma, "Kalau orang bilang dulu itu namanya betutu, artinya daging panggang. Daging dalam konteksnya ini adalah lauk," tutur Wisnu.

Betutu umum digunakan untuk memasak unggas, seperti ayam dan bebek yang paling banyak ditemukan.

Mulanya, teknik memasak ini membutuhkan waktu lama bisa seharian.

Sebab, ayam yang dilumuri bumbu dan dibungkus daun pisang harus dikubur dan diberi bara api sekam.

Pemasakan ayam dan bebek dengan teknik betutu ini sudah berlangsung lama sejak abad ke-16.

Saat itu, ayam betutu disajikan sebagai persembahan khusus, bukan sajian umum yang bisa dijual bebas.

"Memang masih ada beberapa tempat yang menggunakan persembahan itu, tetapi karena semuanya semakin mudah, orang sudah mengonsumsi daging lebih banyak daripada dulu ya, sekarang selain untuk persembahan juga dikonsumsi sebagai makanan biasa," jelas Wisnu.

Peralatan masak yang kian modern mengubah cara memasak ayam betutu saat ini.

Durasinya pun tak lama.

Ayam yang sudah dikukus selama satu jam, hanya memerlukan waktu pemanggangan di oven selama 15 menit, seperti disampaikan Executive Chef Aston Denpasar Hotel & Convention Center I Komang Aryana dikutip dari Kompas.com.

Nah itulah sejarah ayam betutu, salah satu makanan khas Bali.

Sase Lovers sudah pernah coba belum?

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Asal-usul Ayam Betutu, Makanan Pedas Terenak di Dunia Versi CNN danTribun-Bali.com dengan judul Asal Usul Ayam Betutu, Makanan Khas Bali Hasil Pengaruh Budaya Majapahit

Baca Juga: Sejarah Spekkoek atau Roti Lapis Legit, Terkenal Tapi Ternyata Bukan Asli dari Indonesia