Setelah diseduh, aduk-aduk dulu kelapa yang masih panas dengan sendok kayu sambil sekali-sekali ditekan.
Setelah hangat, lakukan pengadukan sambil diperas berulang-ulang dengan tangan. Peras sambil ditampung santannya.
Takaran air
Jangan sembarangan menggunakan air.
Sebaiknya, ketahui takaran air yang pas untuk santan.
Jika ingin mendapat santan kental, gunakan 500 mililiter air panas untuk satu butir kelapa.
Sementara jika ingin mendapat santan konsistensi sedang, gunakan 1.000 mililiter air panas untuk satu butir kelapa .
Apabila ingin santan dengan konsistensi encer, gunakan 1.500-2.000 mililiter air panas untuk satu butir kelapa.
Kalau ingin memasak menggunakan santan kental dan encer sekaligus, Anda bisa menggunakan satu butir kelapa saja.
Caranya, pertama peras satu butir kelapa dengan air sesuai kebutuhan (misalnya 300 mililiter santan ketal dari satu butir kelapa).
Setelah itu baru peras kembali kelapa dengan air panas untuk mendapatkan santan encernya.
Takaran air bisa disesuaikan sesuai konsistensi santan yang diinginkan.
Santan sebaiknya direbus dulu sampai mendidih jika tidak ingin langsung digunakan.
Cara ini akan membuat santan jadi awet dan tidak mudah basi.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Cara Mengatasi Makanan Bersantan agar Tidak Gampang Basi Tanpa Mengandalkan Kulkas