Apa Itu Garam Epsom? Apa Bedanya dengan Garam Biasa, Begini Penjelasannya.

By Idam Rosyda, Rabu, 31 Januari 2024 | 19:40 WIB
apa itu garam epsom (freepik)

Dalam penelitian pada hewan tahun 2014, para peneliti merawat tikus dengan magnesium sulfat atau garam sebelum menempatkan mereka di atas treadmill.

Tikus yang menerima magnesium sulfat memiliki kadar glukosa lebih tinggi selama olahraga dan membersihkan asam laktat lebih cepat selama pemulihan.

2. Pereda sakit

Orang yang kekurangan magnesium mungkin mengalami kram otot yang menyakitkan dan peradangan kronis.

Kondisi kesehatan yang mendasari, seperti diabetes tipe 2 atau penyakit gastrointestinal, seperti penyakit Crohn dan penyakit celiac, juga dapat memengaruhi penyerapan magnesium.

Mandi garam Epsom dapat membantu meredakan nyeri otot dan mengurangi peradangan.

Namun, para ahli masih belum yakin apakah garam Epsom bertanggung jawab langsung atas efek ini.

3. Pelepas stres

Magnesium berkontribusi pada sintesis dan metabolisme neurotransmiter.

Neurotransmitter adalah bahan kimia yang mengangkut sinyal antar neuron, atau sel saraf.

Pembawa pesan kimia ini berdampak pada setiap aspek kehidupan sehari-hari, termasuk tidur, suasana hati, dan konsentrasi.

Menurut ulasan tahun 2017 di jurnal Nutrients, kadar magnesium yang rendah dapat membahayakan kualitas tidur dan kemampuan seseorang untuk mengatasi stres.

Jika seseorang mandi garam Epsom, ini dapat membantu kulitnya menyerap magnesium, yang dapat menghilangkan stres dan meningkatkan relaksasi.

Namun penelitian lain yang menyelidiki hal ini menunjukkan hasil yang bertentangan.