SajianSedap.com - Madu merupakan salah satu bahan alami yang menyehatkan.
Bahkan madu disebut sebagai bahan alami dari segala penyakit.
Melansir dari laman Universitas Bung Hatta, madu mengandung zat-zat makanan yang sangat kompleks.
Berdasarkan riset modern diketahui madu mengandung 181 macam senyawa.
Komposisi nutrisi madu adalah sebagai berikut: 17,2% air; 304 kal/100 gram energi; 0,35 % protein; 0,0 % lemak; 82,3% karbohidrat dan 0,2% mineral.
Dengan kandungan ini tak mengherankan jika madu masuk dalam obat alami yang baik untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Cara Ampuh Membedakan Madu Asli dan Madu Palsu Tanpa Harus Dibakar
Cara Menyimpan Madu yang Benar
Madu juga termasuk bahan yang bisa awet hingga bertahun-tahun.
Tentu cara penyimpanannya harus tepat.
Meski bisa disimpan lama, cara penyimpanan yang salah bisa merusak rasa dan kandungan madu.
Lantas bagaimana cara menyimpan madu yang tepat?
Apakah perlu menyimpan madu di kulkas?
Melansir dari Master Class, madu sebenarnya tidak harus disimpan di dalam kulkas.
Ia bisa bertahan dalam suhu ruang dengan cara penyimpanan yang tepat.
Baca Juga: Iseng-iseng Tempel Campuran Jahe dan Madu ke Dada, Hasilnya Bikin Lupa Obat Warung
1. Tempatkan madu dalam wadah kedap udara
Cara terbaik untuk melindungi madu Anda dari kontaminasi luar adalah dengan memindahkan madu yang dibeli di toko dari wadah asli penjual ke dalam stoples kaca berpenutup atau wadah kedap udara.
Anda bisa menggunakan wadah plastik atau stoples asalkan memiliki penutup yang rapat sehingga akan menjaga kadar air madu di dalam wadahnya.
2. Simpan madu pada suhu ruangan untuk mempertahankan rasanya
Jika Anda ingin mempertahankan kekayaan rasa madu dan mencegahnya rusak, simpanlah di tempat gelap seperti lemari dapur yang tidak tahan terhadap panas ekstrem atau sinar matahari langsung.
3. Cobalah membekukan madu untuk menghindari kristal
Jika Anda mendinginkan madu, Anda mungkin memperhatikan bahwa suhu dingin di bawah lima puluh derajat Fahrenheit atau 10 derajat celcius dapat menyebabkan kristalisasi.
Meskipun madu yang mengkristal bukanlah tanda pembusukan atau fermentasi, beberapa orang tidak menyukai granulasi yang tidak konsisten dan teksturnya yang renyah.
Anda dapat memilih untuk membekukan madu daripada mendinginkannya—suhu freezer terlalu dingin untuk memungkinkan terbentuknya kristal.
Baca Juga: Bukannya Dapat Manfaat, Konsumsi Madu dengan Cara Ini Justru Menghilangkan Kandungan Gizi
4. Gunakan air hangat untuk mencairkan madu beku
Jika Anda memilih untuk menyimpan madu mentah di dalam freezer, selalu rendam wadah kaca dalam air hangat, bukan air panas, untuk mencairkannya.
Jika tidak, perubahan suhu yang tiba-tiba dapat menyebabkan kaca mengembang dengan cepat, mungkin retak atau pecah—dan membuat madu Anda tidak dapat digunakan.
Nah itulah cara yang bisa Anda lakukan untuk menyimpan madu.