Ikan juga menjadi salah satu kunci utama yang menunjang kinerja otak.
Tak hanya dalam masa pertumbuhan, bahkan ketika masih dalam janin, ikan dianjurkan untuk dikonsumsi sang ibu.
Pasalnya ikan-ikan seperti tuna, salmon, dan sarden, mengandung protein tinggi serta asam lemak omega-3 yang terbukti sangat baik mengasup nutrisi otak.
Tentu saja ikan-ikan ini harus dipastikan kualitasnya dan jauh dari cemaran merkuri agar justru tak meracuni tubuh.
Kedelai
Selain dari bahan hewani, perkembangan otak juga dipengaruhi asupan makanan nabati seperti kedelai serta produk turunannya berupa tahu, tempe, atau susu kedelai.
Kedelai dikenal memiliki kandungan lesitin yang tinggi.
Lesitin merupakan zat yang dibutuhkan oleh semua sel dalam tubuh dan merupakan komponen penting dalam membrane sel.
Tanpa lesitin, membran sel akan kaku dan tidak elastis.
Baca juga: Resep Salmon Steak and Vegetables in the Wok
Selain itu lesitin berfungsi melindungi sel dari oksidasi dan merupakan bagian pelindung yang menyelubungi otak kita.