Biji-bijian ini dianggap "menyelip" dalam umbai cacing (bagian usus yang disebut apendiks), lalu menyumbatnya sehingga menyumbatnya sehingga menyebabkan peradangan.
Namun kalangan medis menggugurkan anggapan ini karena umbai cacing memiliki gerakan peristaltik yang mampu membuang semua benda asing yang masuk ke dalamnya.
Dalam pandangan medis, usus buntu disebabkan adanya kuman melalui makanan yang tidak bersih.
Kuman-kuman ini menyebabkan radang dan infeksi di sekitar muara umbai cacing dan memancing sistem kekebalan tubuh memproduksi sel darah putih di sekitarnya.
Kemudian menyebabkan pembengkakan, mengganggu herakan peristaltik usus, dan menghambat sistem pencernaan.
Bahkan bisa menyebabkan pecah usus (perforasi) yang bisa merenggut nyawa jika tidak ditangani dengan benar.
Cara untuk mengobatinya adalah dengan operasi membuang umbai cacing.
Pasca operasi, sebaiknya konsumsilah makanan yang lembut, berserat, dan mengandung protein dan vitamin C untuk memulihkan luka pasca operasi.
Sementara seratnya dapat membantu agar tidak terjadi sembelit yang menyulitkan Anda buang air besar.