Bambang menilai, PT Nyonya Meneer tidak bisa mengikuti keinginan pasar makanya gulung tikar karena dalam dunia bisnis itu yang bisanya terjadi.
"Soal jamu, kita lihat ada merek lain yang saya sebut bisa melakukan adjustment dengan baik, keuntungan dan omzet pun meningkat," ujar Bambang, dikutip dari Tribunnews.com.
Baca Juga : Agar Tahan Lama, Ikuti 3 Langkah Mudah Menyimpan Jamur Berikut Ini
Ia tidak ingin menjustifikasi adanya masalah manajemen Nyonya Meneer, namun hal ini bisa saja terjadi pada perusahaan lama.
Fenomena seperti ini juga terjadi di negara lain seperti Amerika Serikat.
Hal ini terjadi karena tidak mampu berinovasi.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul 3 Penyebab 'Besar' Bangkrutnya Pabrik Jamu Legendaris Nyonya Meneer.