Kagumi Ragam #KemilauKulinerIndonesia, Chef Chandra Yudasswara Ungkap Kesitimewaan Kuliner Indonesia yang Tak Bisa Ditemukan di Negara Lain
SajianSedap.com - Dari sekian banyak Celebrity Chef di Indonesia, nama Chef Chandra Yudasswara nampaknya jadi salah satu yang paling dikenal.
Ya, keahliannya dalam memasak dituangkannya dengan menjadi Chef dalam program Chef's Table di salah satu stasiun TV.
Jauh sebelum itu, Ia pun sudah malang melintang di dunia kuliner.
Chef Chandra menyebut kalau keinginannya menggeluti dunia kuliner muncul karena peran kedua orangnya yang memang juga seorang koki.
"Awalnya itu memang terinspirasi dari masakan-masakan spicy-nya mama. Jadi dari situ saya mulai exlpore", tuturnya saat ditemui di Amaris Hotel Tebet (27/01/2020).
Mengetahui passionnya di dunia memasak, Chef Chandra tak membuang waktu.
Ia masuk ke SMA Kuliner di Bandung hingga kemudian melanjutkannya ke Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung pada 1997.
Selesai kuliah, segudang pengalaman bekerja pernah dirasakannya.
Bahkan awal karirnya sebagai junior chef dialami di hotel-hotel luar negeri dari hotel seperti Uni Emirat Arab dan Bahrain.
Setelah 14 tahun menjadi chef hotel, Chef Chandra memilih fokus mengembangkan bisnis restoran bersama para rekannya sejak 2010 lalu.
Total kini, ada 7 brand restoran yang berada di bawah pengelolaanya, mulai dari Portable Resto, Bacco, hingga Cexpress Canten.
Yang terbaru, Chef Chandra akan membuka sebuah restoran Sunda bernama Tilu.
Nama Tilu, yang dalam bahasa Sunda berarti tiga, diambil karena Restoran tersebut merupakan hasil kerja sama Chef Chandra dengan dua orang rekan chefnya yang lain.
"Jadi ada tiga chef, kita bikin satu resto baru nanti di bulan Juni.", kata pria kelahiran Jakarta ini.
Ungkap Keistimewaan Kuliner Indonesia
Pernah mendalami kuliner dari berbagai daerah, Chef Chandra mengakui kalau kuliner Indonesia tetap punya keistimewaan tersendiri.
Bahkan, keistimewaan ini tak bisa ditemui di negara lain, lo.
Ya, keistimewaan itu adalah dari cita rasa kuliner Indonesia yang begitu lengkap.
Pasalnya, cuma di Indonesia kita bisa melihat paduan kuliner dari segala rasa mulai dari manis, asam, asin, gurih hingga pedas yang tentunya nikmat di lidah.
Hal itu bisa terjadi lantaran keberagaman daerah di Indonesia.
"Jadi dibanding dengan yang lain itu, saya lihat kita itu ada beberapa region (daerah)yang sangat kontras. Kalau di negara lain itu dia tipikal same (sama). Nah, kita itu bisa lebih luas pilihannya, trus karakternya, dari tekstur, flavour (rasa), kan.", tuturnya.
Perbedaan cita rasa itu bisa dengan mudah kita temui pada kuliner di tiap daerah.
Di Jawa misalnya, kulinernya cenderung bercita rasa manis.
Sedangkan, cita rasa manis sulit kita temui kalau bertandang ke daerah Sumatera dan Sulawesi.
Unik banget, kan?
"Sumatera Utara ke Jawa aja perbandingannya beda. Yang satu lebih dark sweet, yang satu lebih agresif gitu loh."
Karenanya, kuliner Indonesia bisa dibilang pilihan lengkap dalam hal cita rasa.
Mau paduan cita rasa apapun, pasti bisa ditemui di kuliner Indonesia.
"Banyak pilihan sebetulnya. Kita kalau ke atas (pulau) sedikit misalnya Sulawesi lebih banyak seafoodnya. Beda banget.", tutupnya.
Wah, betul-betul, ya, keistimewaan ini menjadi salah satu keunggulan #KemilauKulinerIndonesia yang patut kita banggakan.
| Penulis | : | Virny Apriliyanty |
| Editor | : | Raka |
KOMENTAR