Akibat Corona, Aura Kasih Harus Terima Kenyataan Buah Hati Tidak Bisa Bertemu Sang Suami : Jauhkan Kami Dari Marabahaya
Sajiansedap.com - Siapa yang tidak mengenal Aura Kasih?
Penyanyi yang dulu terkenal sangat seksi ini tengah menikmati peran sebagai ibu rumah tangga.
Bahkan Aura jarang tampil di layar kaca semenjak menikah dengan Eryck Amaral pada 2018 lalu.
Aura lebih memilih untuk fokus mengurus rumah tangganya bersama Eryck.
Kebahagian Aura dan Eryck pun kian bertambah setelah dikaruniai seorang anak perempuan yang cantik.
Tak jarang wanita kelahiran Bandung itu memarkan beragam aktivitas bersama anak dan suaminya di media sosial.
Baru-baru ini pelantun lagu 'Mari Bercinta' itu mengunggah postingan saat video call bersama suaminya di akun Instagram @aurakasih pada Minggu (22/3/2020).
Aura Kasih Rindu Kebersamaan Dengan Sang Suami
Aura Kasih tampak sedang merasakan rindu teramat dalam dengan sang suami.
Seperti yang diketahui, pandemi virus corona di Indonesia semua orang diimbau untuk menahan diri untuk beraktivitas di luar rumah.
Aktivitas sekolah sampai perkantoran sampai harus dilakukan di rumah saja.
Hal ini karena makin bertambahnya jumlah korban akibat virus corona maka langkah ini diambil agar bisa memutus rantai penyebarannya.
Kebijakan tersebut membuat kegiatan semua orang menjadi terhenti dan banyak pekerjaan yang tertunda.
Aura mengatakan jika ia dan Arabella ingin bertemu dengan Eriyck namun situasi dan kondisinya yang sedang tidak memungkinkan.
"Bella nggak bisa ketemu papai, ya Allah, tolong perlindunganmu."
Penyanyi berusia 33 tahun tersebut juga berharap agar semua mendapat perlindungan dan wabah virus ini segera berakhir.
"Jauhkanlah kami dari marabahaya dan semoga semua ini cepat berlalu," lanjutnya.
Jangan sembarangan diminum Obat Penangkal Anti Virus Corona
Klorokuin, obat yang disebut-sebut dapat menyembuhkan Covid-19, rupanya tak serta merta bebas dari efek samping.
Jika digunakan dengan salah, obat itu dapat berakibat fatal.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mendesak warganya untuk menggunakan obat yang ternyata belum diterima oleh FDA.
Donald Trump mungkin ahli dalam beberapa hal, dari bisnis sampai host reality TV.
Namun ada satu hal yang bukan ahlinya, yaitu medis.
Melalui akun Twitter-nya, Donald Trump mengunggah cuitan yang berisi informasi yang salah, Mother Jones mengabarkan
Trump menyarankan penggunaan obat hydroxychloroquine dan azithromycin untuk menyembuhkan virus corona Covid-19.
Trump mendesak warganya untuk "cepat-cepat" mengkonsumsi obat tersebut yang ia percaya obat itu akan bisa mengubah sejarah, menyembuhkan pasien corona.
Artikel Berlanjut Setelah Video Di Bawah Ini :
Obat yang dimaksudkan Trump adalah klorokuin, obat yang digunakan untuk mengobati malaria, serta antibiotik azithromycin.
Namun, bukan berarti obat itu bisa digunakan dengan bebas tanpa resep dokter.
Meski Trump men-tag Food and Drug Administration (FDA) dalam postingannya, nyatanya Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat itu tidak, atau belum, merekomendasikan kedua obat tersebut.
Jika digunakan bersama dengan obat lain atau dalam dosis yang salah, meminum obat itu bisa sangat membahayakan.
Seperti yang dilaporkan Bloomberg, di China, otoritas merekomendasikan penggunaan klorokuin pada Februari setelah dilakukan beberapa percobaan yang menjanjikan
Namun, sebuah studi di Wuhan menyatakan penggunaan dosis ganda bisa berujung kematian.
Dengan temuan tersebut, China dengan cepat memberi peringatan pada dokter dan petugas kesehatan lain tentang efek samping obat yang mematikan itu.
Di Nigeria, seperti yang diberitakan AFP, desakan penggunaan klorokuin beredar di media sosial.
Otoritas kesehatan setempat justru menemukan beberapa kasus keracunan obat tersebut, SCMP melaporkan.
Meski mendesak penggunaan klorokuin dan azithromycin, Trump tidak menuliskan efek samping penggunaan obat.
Dalam pernyataan singkat di Gedung Putih Jumat lalu, Trump menyatakan obat tersebut telah diterima, padahal belum.
Pernyataan itu membuat marah Dr. Anthony Fauci, direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, atas kepercayaan diri Trump yang berlebihan.
Ia sendiri sebagai dokter, hanya berani menyebut obat itu "mungkin efektif."
Efek samping lain yang ditimbulkan klorokuin adalah lupus dan rheumatoid arthritis.
Dilansir New York Times, pasien yang sudah mengkonsumsi obat itu memiliki gejala lupus dan rheumatoid arthritis.
Dalam cuitan yang lain, Trump mengunggah hasil studi dari peneliti asal Perancis yang menyatakan penggunaan kombinasi kedua obat itu bisa efektif melawan virus corona.
Namun, studi itu hanya melihat 20 pasien saja.
Seperti yang dicatat beberapa ahli di Twitter, tanpa informasi yang lebih terverifikasi, pasien tidak boleh melihat kedua obat ini sebagai solusi anti-gagal penanganan virus corona
Dr. Edsel Salvana melarang siapapun menggunakan hydroxychloroquine (Plaquenil) dan azithromycin untuk mengobati Covid-19, kecuali atas resep dokter.
Baca Juga: Makan Malam Keluarga Membawa Petaka, Ibu dan 2 Anaknya Meninggal Setelah Tertular Virus Corona
Sebelumnya dalam pidato di Dalam tayangan di kanal YouTube Sekretariat Presiden Jumat (20/3/2020), Jokowi telah memasan obat tersebut untuk pasien di Indonesia.
"Ini yang saya sampaikan adalah obat, obat ini sudah dicoba oleh satu dua tiga negara dan memberikan kesembuhan yaitu avigan kita telah mendatangkan 5000 sedang kita coba dan dalam proses pemesanan 2 juta," ungkap Jokowi.
"Kemudian yang kedua yaitu Klorokuin ini kita telah siap 3 juta. Kita ini tidak diem, tapi mencari hal-hal, informasi-informasi agar dapat menyelesaikan Covid-19 ini," tambahnya.
Artikel Telah Ditayangkan Di Grid.id Dengan Judul,Alami Kerinduan Tak Bisa Bertemu Suaminya, Aura Kasih Berharap Wabah Virus Corona Cepat Berlalu Hingga Pikirkan Nasib Putrinya: Bella Nggak Bisa Ketemu
Source | : | gRID |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR