Bantuan Sembako Imbas Pandemi Corona Mulai Disalurkan, Wanita Ini Justru Keluhkan Isi Paket yang Dinilai Tak Layak 'Gak Salah Nih?'
SajianSedap.com - Seiring diterpakannya Pembatasn Sosial Bersekala Besar (PSBB), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai menyalurkan sembako.
Hal ini diberlakukan kepada keluarga miskin dan rentan miskin di Ibu Kota akibat dampak pandemi virus corona atau Covid-19.
Terlebih, Pemprov DKI Jakarta dalam 3 minggu terakhir ini sudah melakukan pembatasan terhadap masyarakat dalam melakukan aktivitasnya.
"Kamis akan mulai didistribusi Sembako kepada masyarakat di kawasan padat"
"Dan masyarakat yang memiliki kebutuhan, InsyaAllah mulai Kamis," kata Anies Baswedan, Selasa (7/4/2020) malam.
Baca Juga: Mercure Hotel Jakarta Kota, Lives Up To Be Stylish In A Modest Yet Luxurious Way
Baca Juga: The Legendary Nasi Campur Warung Wardani is Now Available in Bintaro! Here's What It Looks Like!
Dengan mulai didistribusikannya Sembako, Anies berharapkan kebutuhan masyarakat miskin dan rentan miskin dapat terbantu.
Selain itu, dalam rangka penerapan sosial distancing, Pemprov DKI pun membuat program belanja jarak jauh di 105 pasar di seluruh Jakarta.
Manfaat diberlakukannya PSBB
Anies berharap dengan penerapan PSBB ini, seluruh masyarakat di DKI jakarta bisa menaatinya.
"Kami harapkan seluruh masyarakat menaati ketentuan. Kita akan bantu masyarakat miskin dan rentan miskin," katanya.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengungkapkan manfaat diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Beberapa saat yang lalu Menkes baru saja menyetujui berlakunya PSBB di wilayah daerah khusus ibu kota," ujarnya dikutip dari YouTube Kompas tv. Selasa (7/4/2020).
"Artinya ini adalah upaya yang lebih berskala besar terkait dengan imbauan pemerintah untuk tetap belajar, bekerja, dan beribadah dari rumah," imbuhnya.
Lebih lanjut Yuri mengungkapkan penerapan PSBB di suatu daerah ini dapat secara efektif untuk mencegah terjadinya keramaian atau perkumpulan masyarakat.
"Akan banyak yang nanti bisa kita dapatkan terkait dengan manfaat pemberlakuan PSBB ini," tegasnya.
"Di antaranya yakni kita mencegah terjadinya berkumpulnya orang,"
"baik dalam konteks untuk alasan kesenian, budaya maupun alasan pertandingan olahraga dan sebagainya," jelasnya.
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini
Menurutnya, PSBB dinilai sangat penting karena dapat melindungi masyarakat dari penyebaran Covid-19 yang mulai meluas di tanah air ini.
Namun tentunya apabila kebijakan ini dapat dilakukan secara bersama-sama dengan disiplin.
"Kita semua secara bersama-sama untuk memutuskan rantai penularan ini"
"Dengan cara tidak melakukan mobilisasi sosial untuk kepentingan apapun apabila memang betul-betul tidak diperlukan," tegas Yuri.
"Adapun tujuan dari PSBB adalah untuk memberikan jaminan bahwa rantai penuluran Covid-19 bisa kita putuskan dengan secara bersama-sama dan disiplin" jelasnya.
Sementara itu, lanjut Yuri bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi lebih banyak termasuk terkait PSBB, pemerintah telah menyediakan beberapa pusat informasi Covid-19.
Seperti laman resmi pemerintah di situs covid-19.go.id, hotline di 119, WhatsApp Covid-19 di nomoe 0811 3339 9000, atau di halo Kemkes 1500567.
Paket Sembako
Kini janji Anies Baswedan untuk warga mulai terbukti.
Pasalnya, paket sembako yang ia salurkan imbas virus corona, sudah diterima masyarakat.
Namun, bantuan sembako ini rupanya menuai pro kontra dikalangan masyarakat.
Salah satunya, seorang wanita menjadi viral di sosial media usai menggungah keluhannya terkait sembako yang diberikan tak sesuai perkiraan.
Hal ini terlihat dalam unggahan instagram akun @mak_nyinyiir (Jumat, 10 April 2020).
Seorang wanita dengan akun bernama Elika Ayu merasa bahwa paket sembako yang ia terima tidak sesuai dengan kebutuhan yang seharus dipenuhi.
"Gak salah nich bantuan pemprov Jakarta hanya sebatas ini... Jangankan 1 bulan,,, 1 minggu jg sdh habisss"jelasnya.
Ia juga menyebutkan sembako apa saja yang diberikan pemprov DKI padanya.
"Pemprov DKI hari ini, 1. beras 5kg, 2. Minyak sayur, 1 ltr, 3. Sarden 2 kaleng, 4. sabun mandi 2 buah, 5. biskuit 2 bungkus, 6. masker 2 lembar,"
Wanita itu juga mempertanyakan alokasi dana yang diterima pemprov DKI untuk bantuan masyarakat.
Lantaran, ia merasa paket sembako yang diterimanya kurang dan tak sesuai dengan dana bantuan yang ada.
"Nies nies, kemanain tuch duit yang sekian banyak itu.."tulisnya.
Source | : | |
Penulis | : | Siti Afifah |
Editor | : | Siti Afifah |
KOMENTAR