Dibandingkan lemak hewani, lemak nabati pada santan lebih mudah dibakar agar tidak bertumpuk di dalam tubuh.
Karena kita tinggal di wilayah tropis yang banyak mengonsumsi santan lewat makanan-makanan seperti gulai, lodeh, kari, aneka minuman, dan sebagainya, cara paling mudah untuk mencegah bahaya kolesterol dalam santan adalah dengan melakukan aktivitas fisik yang cukup.
Jangan hanya melihat dari sisi buruknya.
Baca Juga: Tak Sengaja Memeras Santan dengan Air Panas, Ibu Rumah Tangga ini Terkejut Setelah Melihat Hasilnya
Sebenarnya, santan juga banyak mengandung mineral dan vitamin, terutama zat besi dan vitamin B.
Namun, karena kandungan lemaknya yang tinggi itulah kita tidak boleh hanya mengandalkan kandungan vitamin dan mineral dari santan saja.
Sama seperti minyak nabati lainnya, minyak pada kelapa juga akan mudah untuk mengemulsi apabila diekstrak dengan air panas.
Oleh karena itu, jika ingin mendapatkan santan yang lebih kental, peraslah dengan air bersuhu tinggi.
Baca Juga: Resep Sayur Ketupat Betawi Enak, Bisa Jadi Ide Menu Pelengkap Saat Lebaran Nanti
Peras pula santan dari parutan kelapa yang segar karena santan merupakan jenis emulsi yang mudah rusak.
Kecuali untuk kue tertentu, santan segar selalu lebih baik ketimbang santan kemasan walau santan kemasan mengandung pengemulsi.
Itulah cara mencegah bahaya kolesterol dalam santan kelapa.
Mudah, bukan?
-------
Bila Anda Ingin Dapatkan Informasi lebih lengkap tentan resep masakan dan kue untuk dicoba, langsung saja berlangganan Tabloid Saji. Tinggal Kik di Https://www.gridstore.id
Baca Juga: Resep Sayur Asem Santan Enak Ini Jadi Semakin Nikmat Disantap Dengan Nasi Hangat
Baca Juga: Resep Tongseng Ayam Enak Ini Bisa Dibuat Tanpa Butuh Waktu yang Lama
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR