Kim Jong Un terakhir kali terlihat pada 11 April, ketika ia memimpin pertemuan politbiro dari Partai Buruh yang berkuasa.
Spekulasi tentang kesehatan Kimp pun muncul dalam laporan situs yang dikelola para pembelot Korea Utara.
Sebuah sumber anonim mengatakan kepada Daily NK, Kim tengah berjuang dengan masalah kardiovaskular sejak Agustus 2019.
Namun, kondisi Kim semakin memburuk setelah kunjungan ke Gunung Paektu.
Baca Juga: Bukan Uang, Korea Utara Kirim Hadiah 19,8 Miliar Kepada Korea Selatan Dalam Bentuk Ini, Luar Biasa!
Hal ini menyebabkan rantai pemberitaan mengenai Kim Jong Un di media internasional dan hanya bersumber dari sumber tunggal.
Media-media kemudian mulai turut serta memberitakan klaim itu.
Bahkan laporan muncul, mengatakan agen-agen intelijen Korea Selatan dan AS sedang mencari kebenaran soal kondisi Kim Jong Un.
Tapi, kemudian muncil berita utama yang lebih sensasional di media AS, yang mengatakan Kim dalam kondisi kritis setelah operasi jantung.
Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, tampaknya menambah api pada laporan tersebut pada 29 April lalu.
KOMENTAR