Akan tetapi, apabila ada pertanyaan lebih baik mana makan cabai pakai tangkainya atau tidak, jawabannya adalah tergantung dengan kebutuhan.
Pasalnya jika kita ingin mengerem nafsu makan dan tidak ingin makan terlalu pedas, maka lebih baik tidak mengonsumsi cabai bersama tangkai dan bijinya yang mengandung zat capsaicin.
Namun, jika kita sedang membutuhkan tambahan serat, vitamin C, dan ingin mendapat khasiat terkait sistem pencernaan, maka alangkah baiknya mengonsumsi cabai dengan tangkai dan bijinya.
Yasa Boga mengungkap, membuang tangkai dan biji yang terdapat dalam cabai, sama dengan membuang separuh dari nilai serat keseluruhan buah.
Selain itu, tangkai dan biji cabai mengandung zat capsaicin yang dapat merangsang keluarnya air liur, sehingga sangat membantu proses pencernaan makanan.
Namun yang perlu diingat juga, kandungan capsaicin yang tinggi dalam cabai dapat mengganggu kinerja sisten pencernaan.
Sehingga konsumsinya dalam jumlah berlebih dapat menimbulkan diare, dispepsia (maag) dan radang usus bisa kambuh gejalanya jika mengonsumsi makanan ini.
Melihat penjelasan tersebut, meski cabai itu menambah cita rasa dan mengandung tinggi serat tapi adabaiknya sebelum makan cabai yang pedas untuk selalu memikirkan ulang dampak buruk yang bisa saja terjadi setelah mengonsumsinya.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
Source | : | Gridhealth.id |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR