Selama Ini Jadi Misteri, Penyakit yang Renggut Nyawa Olga Syahputra Akhirnya Terungkap! Dokter Larang Cukup Rambut
SajianSedap.com - Selama ini keluarga terkesan menutupi penyebab kematian Olga.
Bahkan, dokter sampai melarang untuk cukur rambut, lo.
Tahun 2015 lalu jadi tahun yang sangat menyedihkan untuk dunia hiburan tanah air.
Pasalnya, Komedian serba bisa Olga Syahpurtra meninggal di usia 32 tahun pada Jumat (27/3/2015).
Sebelumnya, Olga sempat enam bulan dirawat di Rumah Sakit di Jakarta dan Singapura.
Selama itu pula, keluarga melarang awak media dan sahabat mengunjungi Olga Syahputra.
Hingga banyak yang bertanya-tanya, penyakit apa gerawangan yang merenggut nyawa sang komedian?
Nah, belakangan penyakit Olga akhirnya terungkap.
Dokter pun sempat larang cukur rambut.
Penyebab Kematian Olga Syahputra
Akhir 2014 lalu, Olga dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI).
Dokter menyebut peraih Panasonic Awards menderita penyakit meningitis.
Ia pun dipindahkan ke RS Mount Elizabeth, Singapura, untuk melakukan perawatan intensif.
Manager Olga Syahputra, Vera, beberapa waktu lalu mengabarkan, penyakit meningitis atau radang yang menyerang otak dan sumsum tulang belakang memang dikenal mematikan.
Penyakit ini disebabkan mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit yang menyebar dalam darah ke cairan otak.
Penyakit ini bisa menyerang seluruh tubuh. Sebenarnya bisa disembuhkan tergantung dengan kecepatan saat berobat.
Sangat diperlukan deteksi dini sehingga ketahuan lebih awal dan bisa diambil langkah untuk mencegah penyakit berpindah ke stadium lanjut.
Pengobatannya sejauh ini melalui media dari otak sampai kaki, seperti kemoterapi.
Billy, adik kandung Olga menceritakan kabar terbaru kakaknya.
Menurut Billy, banyak perubahan yang terjadi di diri Olga, termasuk perubahan fisik.
Olga yang selalu tampil di layar kaca dengan rambut pendek, sejak sakit tidak lagi. "Rambutnya memang sudah panjang," ucap Billy diwawancara usai mengisi acara Rumpi di Studio Palem kawasan Kemang, Jakarta, Rabu, 28 Januari 2015, seperti dilansir Tuntas.
Panjangnya rambut Olga merupakan saran dokter agar tidak dicukur. Hal itu ditakutkan menganggu pengobatan yang tengah dijalani pelantun 'Hancur Hatiku' tersebut.
"Memang nggak sempat dipotong, kalau dipotong takutnya ada yang ganggu pemulihan Olga, kalau dokter suruh potong ya sudah kita ikutin penanganan dokter," katanya.
Penyebab Kematian Olga Syahputra
Keluarga dan pihak manajemen Olga Syahputra akhirnya buka suara soal sakit yang mengakibatkan meninggalnya komedian berusia 32 tahun tersebut.
Penjelasan ini demi menjawab pertanyaan banyak orang, termasuk pengemar juga para artis yang ingin tahu alasan mengapa Olga harus dijauhkan dari sahabat-sahabatnya.
Di depan puluhan wartawan yang telah menunggu sejak sore hari, adik kandung Billy Syahputra, Mak Vera, ayah kandung Olga, dan beberapa keluarga serta kerabat menjelaskan kronologi selama Olga sakit.
Billy menjelaskan, pada tanggal 24 april 2014, Olga sudah merasa panas tinggi dan muntah-muntah di rumahnya.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Kemudian lanjut Billy, pada saat jam 03.00 WIB, dia membawa Olga ke ruang UGD rumah sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, dan kondisi Olga sempat membaik.
"Tapi selang sehari sampai dua hari, Olga dimasukin ke RSPI dan dipindah ruangan untuk perawatan dan akhirnya Olga dirawat. Berjalannya waktu hingga hampir seminggu, Olga mengalami penurunan kondisi," terang Billy, saat jumpa pers di kediaman Orangtuanya, di Kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (3/4/2015) malam.
Billy juga menambahkan, pada saat di RSPI jika sebenarnya keluarga telah menjelaskan jika Olga mengidap penyakit meningitis.
Namun, karena sudah seminggu dirawat dan kondisi Olga tidak kunjung membaik, akhirnya keluarga dan pihak manajemen memutuskan untuk membawa dia ke rumah sakit di luar negeri.
"Akhirnya kita berembuk antara keluarga bang Billy pribadi, dan Mak Vera sebagai manajemen, teman-teman Olga, 'sekarang gini deh. Kita bawa aja ke rumah sakit luar negeri. Siapa tahukan lebih baik, lebih bagus'. Kita bukan bilang rumah sakit di Indonesia ngga bagus. Tapi kita ikhtiar mudah-mudahan ada perubahan di luar negeri berobat," ujarnya.
"Akhirnya Olga diterbangin ke Singapura. Pada 3 Mei 2014 Olga sampai di negeri singa ini. Saat itu keadaan Olga bener-bener lagi turun, lagi down. Jadi di situ perlu perawatan khusus dimasukin di ruang ICU Singapur, sampai sekarang ini akhirnya Allah berkehendak lain" sambungnya.
Semantara itu, pihak manajemen yakni Mak Vera mengatakan jika perawatan Olga ditutupi bukan karena kemauan dirinya semata. Tapi kemauan keluarga dan pihak manajemen agar Olga bisa fokus untuk istirahat dan menjalani perawatan.
"Kalau Olga ada di Jakarta, di rumah sakit pun kurang istirahat. Teman-teman datang jenguk dengan keadaan seperti itu, kondisinya bisa semakin membuat Olga menurun. Orang kan masuk rumah sakit mau istirahat. Olga kan orangnya ngga bisa nolak kalau teman datang. Jadi saya bilang sama keluarga, 'gimana bang Billy, gimana bapak'," lanjut Mak Vera.
"Jadi bukan berarti kita mau nutup-nutupin. Ini bukan salah mak (mak Vera), bukan salah bang Billy. Inikan udah jalan Tuhan," sahut Billy.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Ini Sebenarnya Penyakit Olga, Dokter Larang Cukur Rambut
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR