SajianSedap.com - Tempe bacem adalah salah satu makanan khas nusantara yang kerap di temukan di dearah Jawa.
Bahkan, di daerah Yogyakarta, tempe bacem menjadi salah satu oleh-oleh khas yang kerap diburu.
Rasanya yang manis serta gurih membuat tempe bacem kerap jadi bruuan di berbagai tempat makan.
Nah, ternyata ada salah satu rahasia pedagang warung makan untuk membuat tempe bacem yang manis dan gurih.
Bukan dengan kecap, tapi cuma cemplungkan 2 bahan ini.
Apa saja bahannya? simak ulasannya.
Tips Membuat Tempe Bacem Tanpa Kecam yang Manis dan Gurih
Bagi penggemar bacem, pasti baisanya Anda menggunakan kecap unutk memasaknya.
Namun, alih-alih mendapatkan rasa manis dan gurih, ketika dituangkan kecap rasa tempe bacem justru berubah menjadi terlalu asin.
Nah kini Anda tak perlu bingung untuk memasak tempe bacem ala warteg yang manis dan gurih tapi tidak bikin eneg.
Coba ganti kecap manis dengan gula merah dan air kelapa saat membuat baceman.
Dua bahan ini ternyata jadi kunci tempe bacem bisa manis dan gurih namun tidka terlalu manis.
Gula merah akan membuat warna baceman lebih cokelat mengilat.
Penggunaan air kelapa juga bisa menambah cita rasa legit dan gurih baceman.
Bagaimana mudah bukan?
Anda bisa mencobanya di rumah.
Selain 2 bahan di atas.
Ada beberapa tips yang juga harus Anda lakukan saat membuat bacem agar rasa dan bumbunya bisa meresap.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
1. Tutup panci saat memasak
Saat merebus baceman dengan bumbunya, jangan lupa menutup panci.
Hal ini dilakukan untuk menghindari aroma baceman keluar.
Selain itu juga akan membuat bumbu lebih meresap dan baceman pun akan lebih cepat matang.
2. Gunakan api kecil
Penggunaan api juga berpengaruh pada hasil baceman.
Usahakan menggunakan api kecil saat merebus bacem.
Api kecil akan membuat bumbu lebih meresap dibanding memakai api besar.
Jangan lupa balik tahu dan tempe sesekali agar bumbu meresap secara merata.
3. Direndam dalam sisa air rebusan
Cara ini bisa dilakukan kalau kita ingin menyetok baceman untuk esok hari.
Rendam tahu dan tempe di dalam sisa air rebusan semalam.
Masukkan ke dalam wadah tertutup dan masukkan kulkas sebelum digoreng.
Dengan cara ini bumbu akan lebih meresap dan rasanya akan lebih enak.
Bagaimana? Siap membuat baceman sendiri di rumah?
Selain cara memasak, Anda tentu harus memperhatikan kualitas tempe yang Anda masak.
Pasalnya ternyata tempe tidka bisa disimpan secara sembarangan.
Tips Menyimpan Tempe
Banyak sumber mengatakan bahwa menyimpan tempe di kulkas bisa mempercepat pembusukan.
Tentu tempe busuk tidak sehat untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Pantas Suaminya Ogah Lirik Wanita Lain, Ibu Rumah Tangga ini Selalu Makan Tempe Sebelum Naik Ranjang
Jadi mulai sekarang Anda tidak diperbolehkan menyimpan tempe di kulkas karena berbahaya bagi kesehatan seisi rumah.
Lalu, bagaimana cara menyimpan tempe agar tetap bisa dimakan dan menyehatkan seisi rumah?
Mari kita simak tips berikut ini.
1. Simpan dalam keadaan utuh
Sebaiknya simpan tempe dalam keadaan utuh dan belum terpotong.
Karena kalau menyimpannya dalam keadaan sudah dipotong-potong, lama-kelamaan tempe juga akan menyatu kembali.
Kenapa? Karena jamur pada tempe akan kembali mengikat dan menyatukan kedelai pada tempe.
2. Berikan garam
Selain itu, tambahkan juga garam di sekitar tempe untuk mencegah pembusukan pada tempe.
Soalnya, garam punya sifat menghambat kerja ragi pada tempe.
3. Simpan di suhu ruang
Bukan di kulkas, baiknya Anda menyimpan tempe di suhu ruangan saja.
Ini justru akan mencegah pembusukan karena tempe akan tetap hangat dan jauh dari lembap.
4.Beli yang mentah
Sebelum jadi tempe, ada pedagang yang menjual tempe mentah. Tempe mentah ini biasa masih belum keras dan menyatu, kedelainya masih dalam bentuk utuh.
Jika Anda berniat untuk menyimpan stok tempe, sebaiknya beli yang masih mentah saja.
Source | : | sajiansedap.com |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR