SajianSedap.com - Daun bawang merupakan bumbu yang kerap digunakan dalam berbagai masakan.
Ini adalah tanaman saudara dari bawang merah dan bawang putih.
Namun, meski hanya sebagai bahan pelengkap masakan, manfaat daun bawang juga tak boleh kita anggap remeh.
Diketahui dalam satu ikat bawang daun, kita bisa mendapatkan vitamin, antioksidan, asam folat, serat, dan berbagai nutrisi lain.
Sehingga tak heran, daun berwarna hijau terang ini mengandung berjuta manfaat untuk kesehatan.
Pengolahannya pun tak hanya sebatas pelengkap masakan saja, namun bisa dimanfaatkan dengan dikonsumsi langsung.
Atau jika tidak tahan dengan rasanya, Anda bisa mencoba untuk merebusnya.
Lalu apa manfaat yang ditawarkan dari daun bawang?
Lihat berikut ini agar tak lagu ragi untuk mencobanya mulai sekarang.
Manfaat Daun Bawang untuk Kesehatan
Dilansir dari draxe.com, berikut ini manfaat mengonsumsi daun bawang untuk kesehatan.
1. Melindungi Terhadap Kanker
Manfaat daun bawang yang paling banyak diteliti adalah kemampuannya untuk melindungi dari berbagai jenis kanker, berkat adanya beberapa senyawa pelawan kanker.
Salah satu komponen pelindung kanker tersebut adalah inulin, serat makanan yang termasuk dalam keluarga fruktan.
Faktor lain dalam kemampuan melawan kanker daun bawang adalah dialil trisulfida, senyawa bioaktif yang ditemukan dalam sayuran Allium.
Juga disebut sebagai DATS, zat berharga ini telah terbukti menghentikan pertumbuhan sel tumor baru dan mencegah pembentukan pembuluh darah di sel tumor yang ada.
Daun bawang juga mengandung allicin, senyawa organosulfur yang menghasilkan asam sulfenat saat dicerna.
Ini menetralkan penyebaran radikal bebas penyebab kanker di tubuh Anda lebih cepat daripada nutrisi lainnya.
Mungkin unsur yang paling menarik dalam daun bawang, bagaimanapun, adalah kaempferol.
Flavonol alami ini merupakan antioksidan, menghilangkan stres oksidatif dalam tubuh.
2. Melindungi Kesehatan Jantung
Flavonoid yang ditemukan dalam daun bawang juga dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah.
Flavonoid memiliki dampak positif pada tekanan darah, fungsi pembuluh darah dan kadar kolesterol. Perlindungan ini juga sebagian karena adanya kaempferol dalam daun bawang.
Daun bawang juga mengandung konsentrasi tinggi vitamin B folat. Folat memainkan peran penting dalam kesehatan jantung.
Ini mengurangi kadar homosistein dalam darah, yang merupakan senyawa yang terkait dengan risiko serangan jantung dan stroke.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Sifat pelindung jantung ketiga dari daun bawang adalah konsentrasi polifenol antioksidannya, ini melindungi pembuluh darah dan sel dari kerusakan oksidatif, yang dapat membantu melindungi kesehatan jantung dan mencegah penyakit.
3. Mendukung Kehamilan yang Sehat
Daun bawang mengandung jumlah folat yang baik dalam setiap porsi, yang telah lama dikenal sebagai komponen kunci dari kehamilan yang sehat.
Folat membantu dalam penyerapan DNA dan pembelahan sel.
Ini juga dapat membantu mencegah keguguran, serta cacat tabung saraf, yang merupakan jenis cacat lahir yang terjadi ketika tulang belakang dan punggung tidak menutup dengan benar selama perkembangan janin.
Buah dan sayuran allium juga mengurangi risiko kelahiran prematur spontan, terutama pada periode kehamilan 28 hingga 31 minggu.
Ini penting, karena bayi Anda membutuhkan banyak waktu untuk berkembang di dalam rahim agar bisa dilahirkan dengan sehat dan aman.
4. Mengatur Kolesterol
Senyawa yang mengandung belerang dalam daun bawang juga dapat secara alami mengurangi kadar kolesterol jahat, yang sangat penting jika Anda berisiko terkena penyakit jantung.
Allicin, salah satu senyawa yang kita bahas dalam kualitas pencegahan kanker daun bawang, menghambat enzim spesifik di hati yang bertanggung jawab untuk produksi kolesterol, HMG-CoA reductase.
Fitonutrien, sulfida, dan tiol dalam daun bawang juga dapat membantu mengatur kolesterol dan melawan peradangan dalam tubuh.
5. Meningkatkan Metabolisme dan Membantu Penurunan Berat Badan
Dengan hanya 61 kalori per porsi, daun bawang melengkapi makanan dengan membantu Anda merasa kenyang tanpa menambah konsumsi kalori harian Anda.
Selain itu, sebagai makanan berserat tinggi, mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, yang berarti Anda tidak akan cepat lapar lagi setelah memakannya.
Kandungan seratnya juga berfungsi sebagai penambah metabolisme, memungkinkan Anda membakar lebih banyak kalori lebih cepat dan mempertahankan tingkat energi.
6. Meningkatkan Kesehatan Usus
Daun bawang kaya akan prebiotik, yang merupakan jenis serat yang memberi makan bakteri menguntungkan di usus.
Prebiotik meningkatkan penyerapan nutrisi, menghilangkan materi limbah berbahaya dalam tubuh Anda, merangsang pergerakan makanan melalui usus dan mengeluarkan cairan pencernaan.
Artikel ini telah tayang di Draxe dengan judul How Leeks Can Protect You from Both Cancer & Heart Disease
Source | : | draxe.com |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR