SajianSedap.com - Hidangan khas Lebaran ini tentu juga tidak bisa lepas dari yang namanya santan.
Buktinya, hampir tidak ada rumah yang tidak menyediakan sayur godog, rendang dan opor saat Lebaran.
Soalnya, ketiganya memang menu wajib yang menyempurnakan Lebaran.
Hasilnya, tidak heran kalau konsumsi santan di Hari Raya jadi melonjak.
Belum lagi kalau ada rumah yang juga menyediakan soto santan dan puding santan, kan?
Nah, coba hitung-hitung berapa banyak santan yang Anda makan selama Lebaran kemarin?
Soalnya, konsumsi berlebihan santan bisa menyebabkan penyakit yang berbaya bagi tubuh, lo.
Apa saja? Ini Daftarnya yang perlu Anda perhatikan.
Yuk, hati-hati
Baca Juga: Garang Asem Ayam Recipe, Soul-Satisfying Food That Warm You up on Cold Nights
1. Kolesterol Meningkat Drastis
Bukan rahasia lagi kalau santan mengandung lemak dan kolesterol yang tinggi.
Soalnya, saat dimasak, lemak dalam santan akan berubah menjadi lemak jenuh.
Apalagi, jika santan mengalami pemanasan berulang-ulang, kandungan lemak jenuhnya akan semakin tinggi.
Nah, lemak jenuh ini yang akan secara langung meningkatkan kolesterol dalam tubuh.
Karena itu, Anda yang memiliki riwayat kolesterol harus sangat berhati-hati dalam mengonsumsi santan.
Jadi, jangan lupa untuk mengecek kolesterol Anda hari ini kalau merasa terlalu banyak makan santan selama Lebaran kemarin.
2. Penyakit Jantung
Tingginya kolesterol di dalam tubuh bisa berdampak langsung pada jantung, lo.
Soalnya, kolestrol bisa menyumbat pembuluh darah sehingga memperlambat atau bahkan menghalangi aliran darah ke jantung.
Akibatnya, kita bisa terkena jantung koroner atau bahkan serangan jantung.
Karena itu, orang dengan penyakit jantung sangat disarankan untuk membatasi konsumsi santan dalam kesehariaanya.
3. Diare
Mungkin belum banyak orang yang tahu kalau santan ternyata punya kandungan serat yang cukup tinggi sehinggga baik untuk pencernaan.
Tapi, kalau dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, tentu saja bisa jadi malah menyebabkan diare sampai perut bergas.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Stroke
Hampir sama seperti santan, penyakit stroke juga bisa terjadi lantaran lemak jenuh yang tinggi pada santan.
Lemak jenuh ini bisa menyumbat pembuluh darah ke otak sehingga aliran darah ke otak jadi terhambat.
Sumbatan inilah yang bisa menyebabkan stroke.
Nah, sudah paham, kan, kalau santan bisa menjadi boomerang dalam tubuh kalau dikonsumsi secara berlebihan?
Santan sendiri sebenarnya punya banyak manfaat untuk tubuh, asal dikonsumsi dalam jumlah wajar.
Ingat, segala hal yang berlebihan pasti tidak baik akhirnya.
Nah, kalau Anda merasa sudah makan terlalu banyak santan saat Lebaran, ada baiknya mulai menghindari santan sejak hari ini.
Jangan lupa juga berolahraga, ya
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR