"Beberapa orang memang rentan terserang penyakit yang ditimbulkan dari E-coli.
Tak banyak yang bisa dilakukan untuk menyembuhkan penyakit perut akibat serangan E-coli," imbuhnya.
Sementara itu, dikutip dari Hello Sehat, kebanyakan jenis E-coli hanya menyebabkan diare ringan. Namun, untuk jenis tertentu, seperti E-coli O157:H7 dapat menyebabkan infeksi usus serius yang mengakibatkan diare, sakit perut berkepanjangan, dan demam.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Golongan Darah Ini Tidak Disarankan Makan Daging Ayam
Daging ayam selama ini masih menjadi bahan makanan favorit masyarakat Indonesia. Selain harganya yang terjangkau, daging ayam juga bisa diolah menjadi beragam masakan yang lezat.
Tak hanya itu, dengan harga yang cenderung murah, daging ayam juga mengandung banyak gizi yang baik untuk tubuh.
Namun, siapa sangka bahwa tidak semua orang justru dianjurkan mengonsumsi daging ayam. Jika dipaksakan, dikhawatirkan kelompok orang tersebut akan mengalami masalah kesehatan.
Orang-orang yang tidak dianjurkan mengonsumsi daging ayam adalah mereka yang memiliki golongan darah B.
Meskipun daging ayam tersebut adalah daging tanpa lemak, namun bisa mengakibatkan stroke dan gangguan kekebalan pada pemilik golongan darah ini.
Ada baiknya, untuk mengganti ayam dengan daging domba, kelinci, atau kambing.
Selain daging ayam, mereka yang memilliki golongan darah B juga dianjurkan untuk tidak mengonsumsi jagung, gandum, tomat, dan kacang tanah.
Kemudian, golongan darah B juga tak dianjurkan mengonsumsi semua daging asap atau daging yang diawetkan karena dapat berisiko menyebabkan kanker perut pada orang dengan asam lambung rendah.
Mereka dianjurkan untuk memperbanyak konsumsi daging merah, sayuran hijau, telur, dan produk susu rendah lemak.
Mengenai buah dan sayur, pemilik golongan darah B bisa memakan berbagai jenis buah kecuali kelapa dan delima.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR