SajianSedap.com - Beberapa dari Anda pasti ada yang suka makan daging ya.
Olahan daging memanglah banyak, mulai dari rendang, sapi lada hitam, atau bahkan dimasak jadi campuran sup.
Nah, tapi di balik kelezatan daging ada orang yang gak bisa makan daging sembarangan.
Ya, orang yang kena kolesterol biasanya akan menghindari makan daging.
Sebab daging diketahui bisa bikin kolesterol jadi naik.
Namun, sebenarnya Anda bisa kok bebas makan daging tanpa rasa takut.
Ya, Anda gak perlu takut kadar kolesterol naik.
Karena kini Anda bisa minum racikan dari daun salam untuk atasi koleserol yang sering naik.
Penasaran cara buatnya? Yuk simak langsung!
Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities
Racikan Dari Daun Salam untuk Atasi Kolesterol
Sesungguhnya tak sedikit masyarakat yang memilih untuk mengonsumsi ramuan herbal guna menurunkan maupun mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh.
Guru Besar Ilmu Botani Farmasi dan Farmakologi, Fakultas Farmani Universitas Airlangga, Prof Dr apt Mangestuti Agil MS menuturkan bahwa cara tersebut dapat digunakan sebagai terapi penunjang di bawah pengawasan dokter.
Dapat dikatakan bahwa herbal dapat digunakan sebagai penunjang agar mendapatkan kembali fungsi organ tubuh.
Namun Mangestuti menegaskan jika sebaiknya cara tersebut diketahui oleh dokter.
Salah satu yang dinilai dapat menurunkan kadar kolesterol yakni daun salam.
Daun salam biasanya digunakan untuk pelengkap bumbu masakan.
Akan tetapi berdasarkan penelitian, antioksidan dalam daun salam dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Berikut saran dan anjuran dosis mengonsumsi daun salam:
1. Masukkan 20 gram daun salam ke dalam panci berisi 40 ml air kemudian rebus selama 15 menit.
2. Dosis 2 kali 200 ml per hari apabila diperlukan, dan setiap orang harus dapat menentukan.
Mangestuti menyarankan kalau konsumsi air rebusan daun salam bisa diatur sendiri.
"Kalau tidak perlu tiap hari maka dapat diatur sendiri, umpama 3 kali seminggu," saran Mangestuti.
"Daun salam relative (relatif) aman, tidak toksik (bersifat racun)," jelasnya.
Sementara itu dilansir dari Healthline dan Harvard Publishing via Kompas.com, selain dengan cara mengonsumsi daun salam, ada pula makanan yang dapat menurunkan kolesterol tinggi.
Makanan tersebut antara lain kacang-kacangan, alpukat, ikan berlemak, buah buahan, minyak nabati, oat, hingga barley.
Tahu Bisa Turunkan Kolesterol
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Ada kabar germbira nih untuk Saselovers penggemar tahu!
Salah satu menu favorit yang kerap hadir dalam sepiring siomay ternyata punya manfaat dahsyat untuk kesehatan tubuh.
Menu tersebut adalah tahu kukus, salah satu makanan olahan kedelai.
Sedari dulu, kedelai memang dikenal tinggi serat.
Selain itu, proses kukus yang gunakan nol minyak pun membuat tahu kukus minim lemak.
Manfaat ini makin terasa jika tahu kukus dikonsumsi saat makan malam, pengganti panganan berat.
Salah satu manfaatnya adalah menurunkan kolesterol jahat.
Beragam olahan kedelai termasuk tahu, bisa menjadi pilihan pengganti protein hewani yang cenderung meningkatkan kadar kolesterol.
Tubuh tidak akan kehilangan asupan protein namun tidak juga meningkatkan kolesterol dalam tubuh.
Tahu juga memiliki kandungan asam lemak jenuh yang lebih rendah dari pada daging.
Selain itu, tahu juga memiliki kandungan lesitin dan asam linoleat, yang membantu mengatur metabolisme tubuh.
Kadar kolesterol jahat yang tinggi dalam tubuh memicu penyakit fatal lain, seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
Kandungan zat besi pada tahu kukus juga berpotensi cegah anemia.
Artikel ini telah tayang di Gridpop.id dengan judul, Kolesterol Tinggi Usai Makan Daging Kurban Bisa Teratasi Jika Konsumsi Ramuan Herbal dari Daun Salam, Berikut Dosis yang Dianjurkan Ahli
Source | : | GridPop.ID |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR