SajianSedap.com - Cacar monyet kini jadi salah satu ancaman baru melanda global.
Virus ini pertama kali ditemukan pada manusia di negara Kongo tahun 1970.
Awal mula cacar monyet ini ditemukan pada koloni monyet yang dipelihara untuk kebutuhan penelitian.
Setelah melanda di kawasan Amerika dan Eropa, satu kasus cacar monyet baru-baru ini terdeteksi terjadi pada salah satu warga Jawa Tengah.
Hal ini tentu harus menjadi kewaspadaan bagi Anda.
Mengenai virus cacar monyet ini, seorang ahli nutrisi dari India menyebut jika ada 3 daun atau tanaman yang bisa dikonsumsi untuk membantu penyembuhan seseorang jika terserang cacar monyet.
Tanaman ini bahkan kerap digunakan untuk memasak di dapur.
Apa saja 3 daun yang bisa membantu mengatasi carar monyet ini?
Berikut ulasan lengkapnya.
Daun yang Bisa Membantu untuk Mengatasi Cacar Monyet
Jika seseorang terserang cacar monyet, biasanya akan muncul beberapa gejala.
Salah satu yang paling kentaraadalah ruam pada kulit.
Selain itu, dikutip dari Kompas.com, beberapa gejala lain dapat ditandai dengan demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, kedinginan dan kelelahan yang berlangsung antara 2 sampai 3 minggu.
"Ruam dapat berkembang, seringkali dimulai dari wajah, kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya."
"Ruam itu berubah dan melewati tahap yang berbeda sebelum akhirnya membentuk koropeng yang kemudian rontok,"
Demikian tertulis dalam sebuah laporan oleh IANS (Indo-Asian News Service), seperti dilansir India.
Shweta Mahadik, seorang ahli diet klinis di Rumah Sakit Fortis, Mumbai mengatakan bahwa pasien cacar monyet harus memiliki pola makan seimbang, istirahat dan perbanyak asupan cairan tubuh.
Beberapa hal tersebut bertujuan untuk mempercepat pemulihan dari gejala yang dialami.
Swheta pun menyarankan beberapa makanan berikut ini untuk dikonsumsi jika terinfeksi cacar monyet.
1. Daun mint
Daun mint merupakan tanaman herbal yang dapat digunakan untuk berbagai penyakit.
Daun yang dikenal memiliki sensasi dingin itu mengandung menthol yang mampu mengendurkan otot dan memperbaiki saluran pencernaan.
Kandungan senyawa lainnya juga dapat mengobati penyakit pernapasan lain seperti infeksi sinus, batuk, pilek dan asma.
Daun mint akan lebih nikmat jika diolah menjadi minuman, dicampurkan ke salad, kari atau sup.
Ingat sebelum dikonsumsi cuci dulu daun ini.
Artikel ini akan berlanjut setelah video berikut ini:
2. Daun salam
Daun salam memiliki efek anti-inflamasi, antibakteri, diuretik dan bagus untuk pencernaan.
Selama bertahun-tahun, daun salam juga digunakan untuk mengobati berbagai penyakit lainnya, seperti diare, perut kembung dan mual.
3. Daun basil
Bentuknya mirip seperti daun kemangi, tetapi basil memiliki ukuran yang agak lebar.
Biasanya basil sangat mudah ditemui di supermarket.
Daun basil memiliki antioksidan yang kuat dan mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, kemangi juga bersifat anti-peradangan, anti-bakteri dan dapat meredakan sakit kepala.
Selain itu sebaiknya Anda juga konsumsi makanan yang tinggi selenium.
Selenium merupakan nutrisi penting yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif dan membantu melawan infeksi.
Beberapa bahan makanan tinggi selenium di antaranya adalah telur, seafood, ayam, ikan, kerang dan lain sebagainya.
Selain itu selalu jaga kebersihan lingkungan Anda.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Jenis Makanan untuk Bantu Pemulihan Penyakit Cacar Monyet
7 Manfaat Minum Air Dingin yang Jarang Orang Tahu, Selema Ini Sering Dikira Bikin Batuk
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR