SajianSedap.com - Daun ketumbar kerap disamakan dengan daun seledri.
Padahal keduanya merupakan dua tanaman yang berbeda.
Secara bentuk daun seledri memiliki bentuk yang lebih panjang serta memiliki batang yang cukup panjang dan keras.
Sementara itu, daun ketumbar memiliki bentuk yang lebih pendek.
dalam satu akar pun, daun seledri memiliki batang yang lebih sedikit, sementara daun ketumbar memiliki lebih banyak batang.
Nah, membahas mengenai daun ketumbar, daun ini rupanya diam-diam memiliki manfaat kesehatan yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
Daun ini rupanya bisa membantu mengatasi salah satu penyakit yang kerap menyerang dan identik dengan bapak-bapak ini.
Jadi para istri sayang sekali jika melewatkan manfaat daun ketumbar ini.
Lantas apa saja sih manfaat daun ketumbar ini?
Manfaat Daun Ketumbar untuk Kesehatan
Meski tak setenar daun seledri, daun ketumbar memiliki manfaat kesehatan yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
Dikutip dari WebMD, daun ketumbar memiliki beberapa kandungan nutrisi yang begitu beragam.
Ketumbar mengandung vitamin A, C, dan K, dan daunnya juga memiliki folat, potasium, dan mangan.
Namun, jarang dimakan dalam jumlah yang cukup besar untuk menjadi sumber nutrisi yang signifikan.
Sayang sekali bukan dengan segudang kandungan ini, daun ketumbar tidak dikonsumsi.
Namun apa saja sih manfaat daun ketumbar ini jika dikonsumsi?
Seperti banyak ramuan kuliner, daun ketumbar telah digunakan sebagai obat sejak zaman kuno.
Metode penelitian modern menemukan dukungan untuk beberapa klaim kesehatan yang dikaitkan dengan tanaman ini.
1. Menjaga kesehatan otak
Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan, beberapa penelitian telah menghubungkan makan ketumbar dengan pengurangan gejala penyakit kognitif seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Dalam satu penelitian, ekstrak daun ketumbar mengurangi serangan kejang dan mencegah kerusakan sel saraf pada tikus.
Dalam penelitian lain, ketika daun ketumbar segar ditambahkan ke makanan tikus laboratorium, para ilmuwan melihat peningkatan dalam memori mereka.
2. Mengurangi kecemasan
Dalam penelitian pada hewan, ekstrak dari tanaman ketumbar telah terbukti hampir sama efektifnya dengan obat untuk mengurangi gejala kecemasan.
Studi dengan subjek manusia masih diperlukan.
Artikel ini akan berlanjut setelah video berikut ini:
Namun tidak ada salahnya jika Anda mengonsumsi daun ketumbar ini bukan?
3. Manajemen gula darah
Ketumbar sangat terkenal karena kemampuannya untuk menurunkan gula darah sehingga orang dengan gula darah rendah atau mereka yang menggunakan obat diabetes diperingatkan untuk berhati-hati dengan ramuan itu.
Dalam penelitian pada hewan, biji ketumbar mengurangi gula darah dengan merangsang enzim yang menghilangkan gula dari darah.
Dalam studi lain, ekstrak daun ketumbar menurunkan gula darah pada tikus dengan obesitas dan gula darah tinggi.
Efeknya mirip dengan obat gula darah glibenclamide.
Jadi yang memiliki kadar gula darah tinggi, daun ketumbar ini bsia menjadi salah satu alternatif
4. Mencegah racun dalam makanan
Tanaman ketumbar mengandung dodecenal, senyawa antimikroba yang dapat membantu melindungi tubuh Anda dari infeksi dan penyakit yang disebabkan oleh makanan yang tercemar.
Senyawa ini efektif melawan Salmonella, mikroba yang dapat menyebabkan keracunan makanan yang mengancam jiwa.
Studi lain menemukan bahwa senyawa dalam ketumbar efektif melawan beberapa bakteri, termasuk yang menyebabkan penyakit bawaan makanan dan infeksi yang didapat di rumah sakit.
Namun jangan lupa mencucinya dulu sebelum dikonsumsi ya.
Artikel ini telah tayang diu WebMD dengan judul Health Benefits of Cilantro
5 Cara Aman Hilangkan Panu di Kulit, Gak Perlu Obat Tetes yang Rasanya Panas saat Dipakai
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR