SajianSedap.com – Siapa sih yang nggak kenal dengan sayuran ini.
Semua orang pasti sudah tahu apa itu terong.
Dengan warna ungu, sayuran ini begitu mudah dikenali.
Kita bisa menemuinya di pasar atau tukang sayur.
Selain mudah ditemui, terong juga dapat dibeli dengan harga murah.
Plus jika diolah jadi masakan akan terasa sangat enak.
Tapi tentu terong nggak hanya sedap ketika dimasak saja.
Terong punya berbagai manfaat untuk tubuh lho.
Bahkan penyakit ini bakal tumbang kalau Anda makan terong rebus.
Ingin tahu apa penyakitnya?
Simak terus artikel berikut ini ya.
Terong untuk Mengobati Kolesterol dan Asam Urat
Meski begitu, bahan makanan murah meriah ini ternyata manfaatnya untuk tubuh tidak murahan lho.
Pasalnya, terong terbukti bisa membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi dan asam urat.
Melansir Healthline, terong efektif menurunkan kadar kolesterol dalam darah karena kandungan seratnya.
Para peneliti menemukan secangkir terong rebus mengandung serat sekitar 2,4 gram.
Rutin makan terong terbukti bisa membantu meredakan penyakit asam urat.
Melansir Healthfully, terong merupakan salah satu sayuran yang rendah purin.
Makanan yang rendah purin bisa membantu mengendalikan serangan asam urat.
Membatasi asupan makanan tinggi purin membantu mengurangi kadar asam urat darah.
Selain itu, vitamin C yang ada pada terong juga bisa mengurangi kadar asam urat.
Mengonsumsi terong yang sehat disarankan pilih terong yang keras, agak berat, mengkilap, berwarna ungu, dan berkulit halus.
Melansir Very Well Mind, serat larut pada terong bisa untuk menurunkan kadar kolesterol dengan mengikat kolesterol di usus kecil.
Begitu serat larut tersebut ada di usus kecil, serat akan menempel pada partikel kolesterol.
Ini yang membuat terong bisa mencegah kolesterol memasuki aliran darah dan menyebar ke bagian lain dari tubuh.
Kolesterol kemudian akan dikeluarkan dari tubuh melalui feses.
Selain kandungan serat larutnya, terong juga bisa menurunkan kadar kolesterol jahat karena kaya antioksidan.
Sebuah penelitian tahun 2014 menemukan bahwa terong kaya antioksidan jenis asam klorogenat.
Asam klorogenat pada terong terbukti bisa menurunkan kadar lipoprotein densitas rendah, atau kolesterol "jahat".
Terong juga sangat baik untuk kesehatan jantung karenakandungan serat, potasium, vitamin C, vitamin B6, dan antioksidan.
Sebuah penelitian pada tahun 2019 menemukan bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung flavonoid tertentu jenis anthocyanin bisa mengurangi inflamasi yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Untuk memakimalkan manfaat kesehatan terong, Anda harus memperhatikan cara pengolahan ketika memasak terong.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
Cara Mengolah Terong
Ketika mengolahnya, Anda harus memperhatikan beberapa hal.
Hindari menggoreng terong terutama bagi penderita kolesterol tinggi.
Sebagai gantinya bisa mengonsumsi terong dengan cara direbus atau dibakar.
Cara ini dinilai lebih sehat daripada menggoreng.
Anda juga harus memperhatikan kualitas terong ketika akan membelinya.
Pilihlah terong yang sehat disarankan pilih terong yang keras, agak berat, mengkilap, berwarna ungu, dan berkulit halus.
Tentunya terong dengan ciri ini adalah terong yang baik dan layak untuk dimakan.
Nah itu dia manfaat terong untuk menyembuhkan asam urat dan kolesterol.
Tertarik untuk mencobanya?
Artikel ini pernah tayang di Nakita dengan judul Tanpa Obat, Cara Menurunkan Kadar Asam Urat dan Kolesterol Ternyata Cuma Perlu Makan Terong yang Diolah Seperti Ini
Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR